Usai dinyatakan bersalah atas kasus kekerasan pada mantan kekasihnya, Jonathan Majors kembali harus menanggung kerugian dalam kariernya sebagai seorang aktor.
Tak hanya peran Kang di Marvel Cinematic Universe saja yang dicopot. Kini ia juga kembali kehilangan peran lainnya, yakni legenda basket Dennis Rodman dalam proyek bertajuk 48 Hours In Vegas.
Dilansir dari Variety disebutkan proyek tersebut digarap oleh Lionsgate dan mereka memilih untuk memutus kontraknya dengan Jonathan Majors.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Film itu mengisahkan perjalanan Dennis Rodman di Las Vegas selama final NBA pada 1998 melawan Utah Jazz dan juga kisah melegenda dari kenakalannya di sana.
48 Hours In Vegas sendiri diproduseri oleh Phil Lord, Chris Miller dan Aditya Sood. Selain itu Dennis Rodman juga menjadi eksekutif produser pada proyek ini.
Sebelumnya ia buka suara dalam wawancaranya bersama Good Morning America. Jonathan Majors mengaku masih syok dan panik dengan apa yang tengah menimpanya.
"Ku rasa,'Bagaimana mungkin itu diputuskan tanpa barang bukti, hanya didasarkan tanpa bukti penuntut? Bagaimana dengan barang bukti milik kita? Bagaimana mungkin itu terjadi?'" ungkapnya.
Majors dihukum dalam putusan terpisah, di mana dia juga dibebaskan dari dua tuduhan penyerangan dan pelecehan berat. Ditanya tentang tuduhan kecerobohannya, Majors berkata, "Saya ceroboh dengan hatinya, bukan dengan tubuhnya."
Kasus kekerasan seksual tersebut dilaporkan pada 25 Maret 2023 setelah polisi menerima panggilan darurat dari wanita bernama Grace Jabbari. Selama persidangan Jonathan Majors hanya tertunduk saja didampingi oleh kuasa hukumnya, kekasihnya saat ini, yakni Meagan Good dan juga beberapa keluarganya.
Jabbari mengungkapkan insiden tersebut terjadi setelah tengah malam ketika pemeran Victor Timely itu dan dirinya berada di dalam mobil. Ia mengaku kepo dengan pesan di ponsel Majors yang diungkapkan di persidangan berbunyi,'Oh ku harap aku bisa menciummu,' yang merupakan balasan dari lagu Lady yang dikirimkan oleh Jonathan Majors.
Melihat pesan tersebut ia berusaha merebut ponsel itu dan keduanya bertengkar di mana lengan Jabbari dipegang dan terpelintir demi menjauhkan dari ponselnya. Ia pun menyebutkan Majors langsung meminta mobil itu berhenti dan Jabbari mencoba keluar dari sana, tapi ditahan olehnya dan dilempar kembali ke dalam mobil.
(ass/pus)