Selain Leonardo DiCaprio, ada nama besar lainnya di era 90-an yang menjadi wajah muda dan paling diincar di Hollywood, yakni Brad Pitt. Hal ini sempat membuat kecemburuan terhadap dirinya seperti yang sempat terjadi antara ia dan George Clooney.
Dalam film Thelma & Louise, keduanya bersaing untuk peran JD, seorang pemuda menawan dengan topi koboinya yang sukses menarik perhatian dari Thelma (Geena Davis). Dan peran itu akhirnya jatuh ke tangan Brad Pitt yang sukses memainkannya dengan sangat apik.
Saat audisi kharisma Brad Pitt sudah muncul dan begitu kuat hingga dirasakan oleh lawan mainnya, Geena Davis. Ia bahkan terang-terangan mengaku terpana saat pertama kali menatapnya dan lupa dengan dialog yang harus diucapkannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah audisi itu, sutradara Ridley Scott, Geena Davis, dan beberapa tim casting berdiskusi untuk memilih siapakah yang akan mengambil peran JD tersebut. Davis yang didapuk menjadi bintang utamanya langsung memilih Brad Pitt tanpa ragu.
"The Blonde One!" teriaknya yang kemudian disetujui oleh lainnya.
![]() |
Beberapa tahun kemudian Geena Davis mengaku ia sempat bertemu dengan George Clooney di pesawat dan mereka duduk bersebelahan. Di sana mereka kembali membahas soal film Thelma & Louise, Clooney mengaku dia sangat menginginkan peran tersebut dan membenci Brad Pitt karena sudah mengalahkannya.
"Oh, jadi kau memang mau peran itu?" balas Davis santai.
Pesona Brad Pitt ternyata sangat kuat dalam audisi sehingga membuat mereka lupa di sana juga turut hadir beberapa bintang lainnya, seperti George Clooney, Mark Ruffalo, dan Grant Show. Semuanya seperti sudah menemukan sosok JD yang dicari-cari dan mereka bayangkan.
Thelma & Louise merupakan film garapan Ridley Scott dan ditulis oleh Callie Khouri yang dirilis pada 1991. Film bergenre road movie itu menjadi salah satu batu pijakan Brad Pitt dalam kariernya di Hollywood. Penampilannya di sana tak hanya menjadi pelengkap tapi juga magnet di antara pesona para aktris menawan seperti Geena Davis dan Susan Sarandon.
![]() |
Ada sebuah adegan ikonik Brad Pitt di film tersebut di mana ia akhirnya mengaku pada Thelma dirinya adalah seorang perampok yang tengah buron. Ia pun menjelaskan bagaimana melancarkan aksinya tersebut dalam monolog panjang yang meluluhkan hati Thelma.
Film ini meraup sukses secara penjualan dan juga berhasil mendapatkan enam nominasi Oscar mulai dari Best Director, Best Actress untuk kedua pemeran utama wanitanya, dan berhasil membawa pulang piala lewat kategori Best Original Screenplay.
(ass/pus)