Kontroversi Perfect Strangers, Saat Netflix Beberkan Skandal Seks di Arab

Kontroversi Perfect Strangers, Saat Netflix Beberkan Skandal Seks di Arab

Tim detikcom - detikHot
Senin, 31 Jan 2022 21:04 WIB
Film Perfect Strangers
Film Perfect Strangers yang jadi kontroversi di Arab. Dok. Netflix
Jakarta -

Film Perfect Strangers yang ditayangkan Netflix kini menimbulkan polemik yang sangat heboh di Arab sejak ditayangkan minggu lalu. Bahkan para politikus di sana pun turut berkomentar hingga mengecam film tersebut. Apa sebenarnya yang ditayangkan oleh film tersebut?

Perfect Strangers merupakan remake dari sebuah film drama dari Italia yang bertajuk Perfetti Sconosciutti yang ditayangkan pada 2016. Film itu berkisah tentang 7 orang sahabat yang berencana untuk makan malam bersama. Mereka pun membuat peraturan untuk menaruh ponsel mereka selama makan secara terbuka dan notifikasinya dapat dilihat oleh semuanya.

Selama makan muncul pesan rahasia hingga telepon yang mengungkapkan skandal-skandal yang sebelumnya tak diketahui satu sama lain. Mereka baru mengetahui adanya perselingkuhan hingga orientasi seksual penyuka sesama jenis yang ada di rekan-rekannya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata hal-hal tersebut masih tabu untuk diungkapkan apalagi di bahas di ruang publik. Sehingga Perfect Strangers memicu gelombang reaksi yang heboh di dunia maya.

Orang-orang mengklaim film tersebut mempromosikan degradasi moral dan memasukkan gaya hidup Barat dalam masyarakat konservatif.

ADVERTISEMENT

Seorang pengguna Twitter bahkan menyebutnya sebagai 'kejahatan', mengklaim bahwa film tersebut harus dilarang dan semua orang yang terlibat harus diadili.

Film Perfect StrangersCuplikan di film Perfect Strangers Foto: Dok. Netflix

Mereka pun heran karena film tersebut bisa melewati sensor Timur Tengah dan tersedia di Netflix tanpa dipotong. Salah satu adegan yang membuat heboh adalah adegan dimana karakter yang diperankan Mona Zaki melepas celana dalamnya di bawah meja (meskipun tak ditampilkan adegan porno di sana).

Pengacara Mesir, Ayman Mahfouz, menyatakan bahwa Perfect Strangers adalah sebuah gangguan pada gaya hidup masyarakat di sana. Mahfouz kini sedang mempersiapkan gugatan agar film tersebut dihapus dari Netflix.

Selain itu, politisi Mesir Mustafa Bakri mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada ketua DPR Mesir mengatakan Perfect Strangers adalah sebuah film yang penuh dengan menghasut, homoseksualitas dan perselingkuhan.

Terlepas dari protes, film itu juga mendapatkan banyak dukungan dari pemirsa dan materi iklan, dan tagar yang diterjemahkan sebagai 'ImAlsoAPerfectStranger' muncul di Twitter.

Netflix juga mendukung film dan penciptanya, merilis pernyataan ke Variety tentang reaksi tersebut.

"Perfect Strangers adalah cerita fiksi yang mengeksplorasi tema-tema universal tanpa mengambil sikap moral, alih-alih mengundang penonton untuk berdialog dan berdebat secara terbuka," bunyi pernyataan itu.

"Film ini membahas subjek yang sulit melalui kemanusiaan dan humor, dipimpin oleh pemain Arab berbakat yang berfokus pada keunggulan kreatif," pungkasnya.




(ass/aay)

Hide Ads