Quentin Tarantino Ingin Membuat Remake Rambo

Penulis dan sutradara ternama Hollywood, Quentin Tarantino, telah mengungkapkan keinginannya untuk membuat remake dari film Rambo pertama yang berjudul First Blood dan nantinya akan dibintangi oleh Adam Driver.

First Blood merupakan novel karya David Morrell pada 1972 lalu dan diadaptasi menjadi film pada tahun 1982 dengan judul sama. Film tersebut dibintangi Sylvester Stallone yang berperan sebagai Rambo.

Walaupun jelas merupakan film laga, film pertamanya menampilkan cerita yang lebih humanis dengan memperlihatkan bagaimana kehidupan veteran perang yang trauma. Sedangkan, sekuel-sekuelnya cenderung menampilkan lebih banyak aksi laga serta ledakan yang membuat karakter Rambo tidak sesuai dengan karya aslinya.

Melihat sekuel-sekuel yang yang terlihat lesu di box office dan usia Stallone yang semakin menua, para penggemar berpikir jika franchise ini akan berakhir setelah film kelima yang berjudul Rambo: Last Blood pada 2019 lalu. Namun, Tarantino berpikir karakter tersebut dapat memiliki cerita baru.

Ketika mempromosikan novel Once Upon A Time in Hollywood pada podcast The Big Picture, Tarantino juga membahas proyek yang ingin dikerjakan selanjutnya. Proyek tersebut adalah remake dari First Blood.

Tarantino menyebut jika filmnya nanti akan lebih dekat dengan novel aslinya ketimbang film 1982. Dia juga akan menggaet Adam Driver sebagai Rambo serta Kurt Russell sebagai sheriff. Simak komentar Tarantino di bawah ini:

"Jika saya hanya ingin membuat film bagus yang saya tahu akan bagus, saya akan mengambil novel David Morrell untuk First Blood dan mengerjakan novelnya. Bukan film yang dibuat dari First Blood. Saya akan mengerjakan novelnya. Dan Kurt Russell akan berperan sebagai sheriff, dan (Adam Driver) akan memerankan Rambo," ungkap Tarantino.

"Setiap kali saya membacanya, dialognya sangat fantastis dalam novel David Morrell sehingga Anda membacanya dengan keras. Akan sangat bagus. Tapi sekarang, saya ingin melakukan lebih dari itu. Tapi jika itu hanya untuk membuat film yang bagus, itu di luar sana," lanjut Tarantino dalam podcast The Big Picture.

Keinginan Tarantino untuk membuat remake ini berasal dari perubahan film 1982 ketika mengadaptasi materi sumber. Perubahan terbesar film ini adalah endingnya.

Dalam novel, dikisahkan Rambo sekarat di akhir cerita. Sedangkan dalam filmnya, Rambo diperlihatkan masih bertahan dan berpotensi melahirkan sekuel berdasarkan akhir cerita tersebut. Tarantino melihat celah dari akhir cerita yang berbeda ini dan berniat membuat akhir cerita yang sama dengan sumber aslinya.