.webp)
Ajang Academy Awards atau Oscar menghadapi tantangan di tahun ini. Krisis global karena pandemi yang menjadi penyebabnya.
Oscar nyaris tak bisa digelar. Momen kali ini disebut peristiwa berulang yang dialami ajang ini setelah 79 tahun berlalu.
Di tahun 1942, ajang Oscar hampir dibatalkan sama sekali. Masuknya Amerika Serikat dalam peristiwa Perang Dunia II menjadi salah satu alasannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan terhadap Pearl Harbor menjadi faktor selanjutnya yang diyakini ajang yang juga dikenal sebagai gelaran termewah di industri film Hollywood itu lantas dianggap tak layak dihelat.
Baca juga: Daftar Lengkap Nominasi Oscar 2021 |
Meski begitu, Oscar di tahun itu akhirnya tetap digelar namun dengan seremoni yang lebih minimal. Oscar dikenal sejak dulu mengusung kesempurnaan.
Ajang ini akhirnya harus menghapus beberapa aturan, salah satunya membolehkan busana para tamu yang hadir tak harus berkesan formal.
"Dampak perang terlihat jelas di seremoni Oscar saat itu," ungkap Dave Karger, sejarahwan Oscar dan perfilman Hollywood dilansir dari Entertainment Weekly.
Sekarang, hampir 80 tahun kemudian, Oscar menghadapi krisis global yang sifatnya berbeda yakni serangan pandemi COVID-19.
"1942 adalah saat terdekat Oscar dibatalkan," kata Karger.
"Perbedaan besar antara 1942 dan 2021 adalah pada tahun 1942, yang menjadi pertanyaan adalah apakah menghelat acara seremoni penghargaan itu dirasa benar. Hari ini, kita berbicara tentang apakah mengadakan upacara aman secara fisik," ungkap Karger lagi.
Oscar tahun ini bergeming dari pandemi. Ajang ini akan tetap digelar secara langsung namun intim pada 25 April.
Meminimalisir penyebaran COVID-19, ajang ini tak hanya akan dilangsungkan dari satu tempat saja. Selain digelar secara langsung di Dolby Theater, ajang ini juga mengambil tempat di lokasi Union Stations, di Los Angeles.
(doc/dal)
