Dari serial anime televisi yang populer, Gundam kini diadaptasi ke layar lebar. Gundam akan dibuat versi live-action.
Rencana produksi live-action Gundam sudah diumumkan dengan menggaet sutradara Jordan Vogt-Roberts.
Proyek film layar lebar Gundam merupakan kelanjutan dari kesuksesan yang dicapai oleh Legendary Entertainment bersama dengan studio Sunrise lewat Pacific Rim. Penulis komik Brian K. Vaughan akan menulis skenario film tersebut sekaligus duduk sebagai eksekutif produser.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Variety, Gundam pertama kali diluncurkan pada 1979 sebagai serial TV yang dibuat oleh Yoshiyuki Tomino. Ceritanya berlatar jauh di masa depan mengisahkan bagaimana koloni manusia di ruang angkasa memperjuangkan kemerdekaan mereka.
Jumlah manusia yang semakin meningkat membuat manusia bermigrasi ke luar angkasa. Mereka bertempur untuk mendapatkan kemerdekaan melawan orang-orang yang berada di bumi.
Pertempuran tersebut melibatkan robot-robot raksasa yang disebut Mobile Suits. Ia menjadi pionir melahirkan ragam robot dalam kisah anime mecha yakni robot atau mesin raksasa yang dikendalikan oleh manusia.
Mecha biasanya digambarkan sebagai robot peranti bergerak yang dipadukan dalam bahasa Jepang mekanikaru atau mekanikal. Istilah itu dapat diartikan sebagai robot raksasa.
Sutradara Jordan Vogt-Roberts yang dilibatkan dalam film dikenal sempat menyutradarai Kong: Skull Island. Film tersebut meraup pendapatan hingga USD 566,7 juta usai penayangannya di seluruh dunia.
Meski begitu, belum diketahui Gundam versi live-action akan mengadaptasi cerita Gundam seperti apa. Selama ini, popularitas seri cerita Gundam telah melahirkan 50 serial TV juga manga, buku hingga video game.
Per 2014, franchise Gundam menuai pendapatan 80 miliar yen per tahun. Jumlah tersebut juga diperoleh dari populernya penjualan mainan Gundam yang diminati dan dikoleksi oleh penggemarnya.
(doc/wes)