Avatar Jadi Film Paling Laris di Dunia, Kalahkan Avengers: Endgame

Avatar Jadi Film Paling Laris di Dunia, Kalahkan Avengers: Endgame

Asep Syaifullah - detikHot
Minggu, 14 Mar 2021 14:43 WIB
Avatar
Film Avatar jadi yang terlaris di dunia Foto: Dok. IMDb
Jakarta -

Film Avatar kembali dinobatkan sebagai film paling laris di seluruh dunia usai mengalahkan Avengers: Endgame. Mereka berhasil mengalahkan film garapan Russo bersaudara tersebut usai dirilis kembali di Cina.

Hanya dalam dua hari penayangan, film garapan James Cameron itu berhasil meraup hingga 12,3 juta dollar atau senilai Rp 177 miliar. Raihan itu pun berhasil mengejar total pendapatan yang sempat dibuat Avengers: Endgame yakni senilai 2,797 miliar dollar, di mana Avatar kini telah mengumpulkan 2,802 miliar dollar.

Avatar dinobatkan menjadi film paling laris atau dengan pendapatan terbesar di dunia usai mengalahkan Titanic setelah dirilis pada 2010, 19 tahun bertahan dengan predikat itu. Mereka pun dikalahkan oleh Avengers: Endgame dan akhirnya meraih predikat itu lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sangat bangga dengan raihan ini, namun Jim dan aku sangat bahagia karena film ini kembali tayang di masa-masa sulit ini dan kami ingin berterima kasih pada fans-fans di Cina," ujar Jon Landau, produser Avatar.

"Kami akan berusaha keras untuk film Avatar selanjutnya dan tak sabar untuk segera membagikan cerita epik untuk beberapa tahun mendatang," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Pada 2010, Avatar ditayangkan di Cina dan berhasil menghasilkan 203 juta dollar. Usai studio-studio kembali buka, film Avatar pun ditayangkan kembali hingga di studio 3D di sana.

Rencana penayangan film tersebut memang sudah dijadwalkan, namun dimajukan untuk mengisi kekosongan jadwal film di bioskop. Avatar pun menjadi film luar Cina pertama yang masuk box office pada tahun ini.

James Cameron pun mengatakan pada China.org jika film Avatar mungkin sudah satu dekade dirilis, namun film itu akan tetap relate dengan keadaan dan situasi dunia kapan pun.

"Beberapa orang protes jika jalan ceritanya terlalu sederhana, namun ini bukanlah sederhana melainkan universal. Itu adalah sesuatu yang bisa membuat semua orang dan di mana pun bisa relate dengan emosinya," tuturnya.




(ass/tia)

Hide Ads