Aktris Italia bernama Asia Argento membuat pengakuan soal sutradara film xXx, Rob Cohen. Asia Argento terbuka soal pelecehan seksual yang diterimanya dari sutradara tersebut.
Rob Cohen yang juga menyutradarai film The Fast and the Furious, disebut Asia Argento, telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya ketika syuting film xXx di tahun 2002. Asia Argento mengakui hal ini dalam sebuah wawancara dengan media Italia, dikutip dari The Hollywood Reporter pada Senin (25/1/2021).
"Ini pertama kalinya aku bicara soal Cohen," buka Asia Argento pada media Italia tersebut. Lebih lanjut kemudian Asia Argento menjelaskan soal pelecehan seksual yang diterimanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia membuatku minum GHB (gamma-Hydroxybutyric acid), dia punya sebotol obat itu. Saat itu aku tidak tahu itu apa dan pagi harinya aku terbangun dalam kondisi telanjang di tempat tidurnya," lanjut Asia Argento.
GHB merupakan obat yang sering digunakan oleh pelaku pemerkosaan sebelum melakukan aksinya. Obat yang sama juga sempat ramai dibahas ketika nama Reynhard Sinaga ramai jadi perbincangan.
Asia Argento berencana akan merilis semua cerita soal tuduhannya pada Rob Cohen dalam sebuah buku berjudul Anatomy of a Wild Heart yang akan dirilis di Italia pada 26 Januari 2021. Aktris tersebut juga sebelumnya buka-bukaan soal tindakan pelecehan seksual yang dilakukan oleh produser Harvey Weinstein (The King's Speech, Shakespeare in Love).
Sementara itu, Rob Cohen bukan pertama kalinya menerima tuduhan pelecehan seksual. Di tahun 2019 seperti ditulis Huffington Post, dia dituduh melakukan hal yang sama pada seorang perempuan yang ingin disebut namanya sebagai Jane di tahun 2015.
Saat itu, menurut pengakuan Jane, Coven mengundangnya untuk sebuah pertemuan membahas episode pilot acara televisi di Manhattan. Tuduhan ini dibantah oleh pihak kuasa hukum Rob Cohen.
Di tahun 2019 juga, anak tertua Rob Cohen dari pernikahannya dengan Diana Mitzner membuat pengakuan bahwa ayahnya pernah melakukan pelecehan seksual terhadapnya. Tapi lagi-lagi hal ini dibantah oleh Rob Cohen.
(aay/srs)