Dave Prowse meninggal dunia di usia 85 tahun pada akhir pekan kemarin. Ia dikenal dengan perannya sebagai Darth Vader dalam trilogi pertama Star Wars.
Sebelum menjadi seorang aktor, pria kelahiran 1935 itu sempat menjadi seorang binaraga di Inggris. Dave pun sudah tiga kali menjadi juara di tingkat nasional dan mewakili Inggris untuk ajang Commonwealth Games pada 1962.
Posturnya yang tinggi besar itu pun menarik perhatian sejumlah sineas kala itu. Pemuda kelahiran Bristol itu pun ditawari untuk tampil dalam sejumlah film dan salah satu peran perdananya adalah menjadi sosok Frankenstein di film garapan Hammer Studios.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sutradara Star Wars, George Lucas, pun kepincut usai menyaksikan penampilan singkat Dave Prowse di A Clockwork Orange. Ia pun mengajak pria dengan tinggi badan hampir 2 meter itu untuk mengikuti casting sebagai Darth Vader atau Chewbacca.
Pilihan Dave pun jatuh pada Darth Vader. Dalam wawancaranya bersama BBC, ia mengatakan alasannya memilih tokoh tersebut karena 'kalian selalu ingat dengan tokoh penjahat'.
Namun sayangnya penampilan fisik dan akting Dave Prowse belum cukup untuk menutupi aksennya tersebut. Ia kerap kesulitan mengucapkan dialog tanpa menggunakan aksen khas daerah Inggris Barat tersebut sehingga membuat George Lucas menambahkan seorang dubber bernama James Earl Jones untuk seluruh dialognya.
Selain itu Dave Prowse juga tampil dengan helm khasnya pada seluruh film Star Wars yang membuatnya jadi kurang populer dibandingkan bintang-bintang Star Wars seperti Mark Hamil. Hal tersebut agak disesali olehnya.
"Aku bisa berjalan di publik dan benar-benar tak dikenali. Semua aktor (di Star Wars) menjadi terkenal dan aku ingin mendapatkannya seperti halnya Luke Skywalker dan Han Solo. Keberuntungan biasanya mengikuti ketenaran," ujarnya pada The Associated Press pada 1980.
Meski begitu Dave Prowse berhasil mewujudkan dan menjadi cikal bakal akan tokoh Darth Vader. Sang sutradara pun memujinya dan menyebutkan jika Dave adalah satu-satunya orang yang terlintas dipikirannya yang pantas untuk memvisualkan fisik dari karakter tersebut.
Di samping kegiatannya sebagai seorang aktor, Dave Prowse juga dikenal sebagai pelatih kebugaran untuk beberapa aktor lainnya. Ia sempat bekerjasama dengan Christopher Reeve untuk proyek film Superman pada 1978.
Kepergian Dave Prowse pun meninggalkan duka pada para bintang dan fans Star Wars. Mulai dari Mark Hamil hingga sutradara Ant-Man, Edgar Wright.
Mark Hamil menyebutkan jika lawan mainnya itu adalah sosok yang sangat baik hati dan sangat peduli dengan fans-fansnya. Hal tersebut dibuktikan dari partisipasi Dave dalam acara fan event Star Wars di mana ia tak pernah absen hingga 2010 usai dilarang oleh George Lucas.
Sementara itu Edgar menjelaskan bahwa dirinya tumbuh besar dengan menyaksikan penampilan Dave Prowse di berbagai kesempatan.
"Sebagai anak-anak, Dave Prowse tak mungkin tak menjadi terkenal untukku. Ia menjadi inkarnasi kejahatan dalam perannya sebagai Darth Vader dan menghentikan seluruh generasi anak-anak menjadi korban pembunuhan di jalanan bersama the Green Cross Code Man. Selamat tinggal, putra terbaik Bristol," tulisnya.
(ass/srs)