.webp)
Tawaran terlibat dalam film superhero terlihat menggiurkan. Namun hal itu tak berlaku bagi Josh Harnett.
Ia mengaku pernah ditawari untuk peran Batman dan Superman. Namun Josh Harnett menolaknya.
Aktor yang dikenal lewat film The Black Hawk Down itu mengatakan punya alasan di balik keputusan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat sadar akan pilihan yang saya buat dan itu menjadi pilihan saya," ungkapnya.
Josh menambahkan dirinya tak menyesal dengan keputusannya tersebut.
"Ada banyak dorongan yang saya rasakan agar saya menerima tawaran-tawaran itu. Tapi saya selalu lebih tertarik pada cerita lain tentang manusia dan saya tak ingin diidentikkan dengan kriteria pemeran superhero," imbuh Josh Harnett.
Ia menyebut, banyak aktor yang berusaha melepaskan diri dari peran-peran superhero usai mereka memainkannya. Josh Harnett berada di puncak kariernya di tahun 2000-an. Lima tahun kemudian, ada Christian Bale yang didapuk menjadi Batman di tahun 2005 dalam Batman Begins.
"Banyak aktor harus berjuang sangat keras untuk mendapatkan karier mereka kembali setelah mereka memainkan karakter itu," katanya.
Tahun ini, Josh Harnett baru saja merilis filmnya berjudul Target Number One. Ia berperan sebagai jurnalis bernama Victor Maralek yang diangkat dari kisah nyata.
Film ini menceritakan tentang sepak terjang Maralek yang berusaha membebaskan pengedar narkoba kecil bernama Alain Olivier setelah dia dijatuhi hukuman 100 tahun di penjara Thailand ketika dia dijebak oleh polisi.
Josh Harnett mengatakan ia menghabiskan waktu selama tiga tahun untuk mendalami perannya tersebut.
"Aku mempersiapkan banyak hal. Tokoh yang kuperankan sangat kharismatik dan heroik. Ketika ia mengetahui ada ketidakadilan dan korupsi, ia akan turun untuk menyelamatkan orang-orang yang dia angkat ke dalam tulisan yang ia tulis," tukas Josh.
(doc/tia)
