George Clooney Terjebak Badai di Antartika dalam The Midnight Sky

George Clooney tampil dalam film terbarunya berjudul The Midnight Sky. Film tersebut dijadwalkan rilis pada bulan Desember.

Trailer perdana The Midnight Sky sudah resmi dirilis. Film ini menempatkan George Clooney sebagai sesosok ilmuwan yang terjebak di Antartika.

Dalam cuplikan adegan yang diperlihatkan, dunia diperlihatkan tak lagi ramah. George Clooney berperan sebagai ilmuwan bernama Augustine yang kesepian berada di Antartika. Ia mencoba menghubungi astronot di Aether untuk mengabarkan sebuah peristiwa alam yang terjadi di bumi.

Sebuah peristiwa membuatnya keluar dari Mission Control, tempatnya berada selama ini. Menerobos alam yang berbeda dan menerjang badai, Augustine berlomba dengan waktu untuk menghentikan sekelompok ilmuwan dan astronot kembali karena sebuah bencana global yang misterius melalui sebuah stasiun yang memiliki antena lebih kuat untuk menyampaikan pesan.

Sementara itu, di luar angkasa, pemimpin kelompok astronot tersebut, Sully mencoba melakukan kontak dengan bumi; tiga minggu telah berlalu sejak komunikasi terakhir Aether dengan Mission Control.

"Di galaksi kita saja, ada miliaran bintang. Setidaknya satu di antaranya berpotensi mendukung kehidupan," ujar George Clooney penuh harap.

The Midnight Sky adalah kisah fiksi ilmiah yang disutradarai sendiri juga oleh George Clooney. Kisahnya diadaptasi dari novel karangan Lily Brooks-Dalton yang berjudul Good Morning, Midnight.

Selain George Clonney, film The Midnight Sky ini juga dibintangi oleh deretan aktor lain. Di antaranya Felicity Jones, David Oyelowo, Tiffany Boone, Demián Bichir, Kyle Chandler, dan Caoilinn Springall sebagai Iris, seorang anak misterius yang berteman dengan Augustine di Kutub Utara.

Kisah The Midnight Sky dibuat berlatar dunia pascaapokaliptik. Film ini rencananya akan dirilis pada 23 Desember oleh Netflix. Sebelum menyaksikan filmnya, simak trailernya berikut ini:

[Gambas:Youtube]