Ini Alasan Kenapa Semuanya Memakai Kacamata Hitam di The Matrix

Bagi para pecinta film The Matrix, tentunya sudah tak sabar untuk menantikan seri ke-4 dari film yang dibintangi Keanu Reeves tersebut. Ada banyak hal-hal ikonik yang terkenal dari film aksi tersebut, mulai dari gerakan menghindari peluru hingga kacamata hitam yang kerap digunakan oleh semua bintangnya saat memasuki dunia Matrix.

Kacamata hitam dan jaket kulit ataupun jas hitam jadi penampilan khas yang disuguhkan oleh film tersebut. Lantas apakah alasan dari penggunaan kacamata hitam di film tersebut? Apakah hanya sekedar sebagai fashion atau ada makna di baliknya?

Dilansir dari Screenrant, diketahui bahwa kacamata menjadi salah satu alat penanda untuk membedakan mana yang sudah 'terbangun' dan yang masih berada di dalam dunia simulasi tersebut.

Meskipun saat pertama kali memasuki dunia simulasi tersebut Neo (Keanu Reeves) tak memakai kacamata. Namun metafora yang digunakan dalam film itu menjadi jelas kala Morpheus (Laurence Fishburne) menawarkan pil biru dan merah.

Kala itu pilhan tersebut terpantulkan dari lensa kacamatanya, termasuk kebenaran sebenarnya. Sesuai denagn tema yang ditawarkan oleh film tersebut yakni realita mungkin tak seperti yang terlihat.

Selain itu, karakter agen Smith (Hugo Weaving) juga kerap tampil dengan kacamata hitamnya. Namun ternyata fungsi kacamata tersebut berbeda dengan apa yang dirasakan oleh Neo dan kawan-kawan. Mereka memakai kacamata untuk membedakan manakah manusia dan mesin/sistem.

The Matrix Foto: Dok. Warner Bros

Fakta selanjutnya adalah The Architect dan The Oracle tak menggunakan kacamata di dalam dunia Matrix. Hal ini menunjukkan mereka adalah salah satu program dengan level berbeda dibandingkan lainnya. Selain itu, The Architect juga dikenal sebagai administrator dari sistem di sana.

Film The Matrix 4 sendiri dikabarkan tayang pada 1 April 2022 mendatang. Lana Wachowski masih duduk di bangku sutradara dan Keanu Reeves masih tampil di sana, namun ada beberapa aktor yang tak lagi muncul seperti Hugo Weaving dan Laurence Fishburne.