Film tersebut siap dirilis oleh Netflix.
Film berjudul Ma Rainey's Black Bottom itu dijadwalkan mulai diperkenalkan sebagai bagian dari promosi. Namun momentum itu bergeser karena meninggalnya sang aktor.
Dalam pernyataannya, Netflix menyampaikan ungkapan duka cita atas meninggalnya Chadwick Boseman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sangat sedih atas kabar ini tentang meninggalnya Chadwick Boseman, seorang 'pejuang sejati' seperti itulah keluarganya memanggilnya. Nama yang menjadi penghormatan pedih mereka untuk terakahir kali," ungkap layanan streaming tersebut.
Ma Rainey's Black Bottom merupakan film terakhir Chadwick Boseman. Dalam film tersebut dirinya beradu akting dengan aktris Viola Davis.
Film ini didasarkan dari drama teater berjudul sama yang mengangkat cerita tentang kehidupan kaum kulit hitam di Amerika pada 1920-an. Kisahnya menampilkan serangkaian isu tentang ras, seni, agama dan eksploitasi historis pada kaum kulit hitam oleh produser kulit putih.
Ma Rainey sendiri merupakan seorang penyanyi yang dikenal sebagai Mother of the Blues. Chadwick Boseman berperan sebagai seorang musisi trumpet yang berada di samping Ma Rainey saat sang penyanyi ditekan oleh produser dan manajernya yang merupakan seorang kulit putih.
Baca juga: Mengenang Chadwick Boseman di Black Panther |
Netflix menyebut, Chadwick Boseman berhasil menyelesaikan tanggung jawab keaktorannya meski ia tengah didera sakit karena mengidap kanker.
Ini menjadi proyek film lain bagi Chadwick Boseman dan Netflix setelah ia terlibat dalam film Da 5 Bloods garapan Netflix.
Ma Rainey's Black Bottom siap dirilis. Namun Netflkx belum memastikan kapan film ini akan dirilis.
Chadwick Boseman sendiri meninggal dunia pada 28 Agustus 2020. Dirinya meninggal usai mengidap kanker sejak 4 tahun lalu. Ia meninggal dunia di usia 43 tahun.
(doc/dar)