Ana de Armas jadi perbincangan di berbagai media jelang penayangan film James Bond terbaru yakni 'No Time To Die'. Namun bukan film tersebut yang dibicarakan, melainkan film lainnya yakni 'The Night Clerk'.
Dalam film tersebut Ana tampil sangat seksi, bahkan ada beberapa adegan di mana ia memperlihatkan lekuk tubuhnya tanpa sehelai kain di hadapan seorang pria.
Ana berperan sebagai Andrea Rivera dalam film drama kejahatan tersebut. Ia menjadi seorang pekerja hotel yang menjadi saksi mata dari pembunuhan seorang wanita di tempatnya bekerja dan berusaha agar tak jadi korban selanjutnya.
![]() |
Film garapan sutradara Michael Cristofer itu dirilis pada 21 Februari kemarin dan menuai hasil yang kurang baik, bahkan situs Rotten Tomatoes hanya menampilkan rating 38 persen untuk film tersebut.
Banyak yang menyebut jika penampilan Ana de Armas dalam film tersebut jadi pemanasan untuk menyaksikan aksinya di film 'No Time To Die', karena film tersebut hampir tayang berbarengan.
Namun publik belum tentu bisa menyaksikan penampilan Ana de Armas bersama Daniel Craig. Akibat wabah virus corona, film terbaru James Bond itu diminta untuk ditunda hingga April nanti.
"Tinggal satu bulan tersisa sebelum 'No Time to Die' dirilis di seluruh dunia, penyebaran virus ini kemungkinan memuncak di Amerika Serikat. Saat ini, Washington menyatakan keadaan darurat. Ada kemungkinan besar bioskop akan ditutup atau kehadiran penonton akan berkurang awal April mendatang," bunyi surat tersebut.
Mengenai penampilannya di 'No Time To Die', Ana de Armas dan Daniel Craig harus menjalani pelatihan khusus untuk membuat mereka lebih nyaman kala menjalani adegan-adegan intim.
"Seorang pelatih kini berada di set selama adegan tersebut dan bekerja bersama Daniel Craig dan gadis bond terbaru, Ana de Armas yang akan beradegan sesuai di naskah dan memastikan keduanya merasa nyaman," tutur salah seorang kru film tersebut.
(ass/imk)