'Cendolo na Tape', Kisah Cinta Remaja Khas Makassar

'Cendolo na Tape', Kisah Cinta Remaja Khas Makassar

Muhammad Taufiqqurrahman - detikHot
Rabu, 29 Agu 2018 18:04 WIB
Cendolo na Tape, Kisah Cinta Remaja Khas Makassar
Foto: (Taufiq/detikcom)
Jakarta - Sineas Makassar kembali menghasilkan karya yang tayang di beberapa layar bioskop di Indonesia. Film anak muda khas Makassar ini berjudul Cinta (Cendolo na Tape).

Cendolo na Tape adalah bahasa khas Makassar yang berarti cendol dan tape dalam bahasa Indonesianya. Film ini adalah produksi dari rumah film Timur Picture dan 786 Production. Fokus utama film ini bercerita soal cinta dan persahabatan.

"Cendolo na tape adalah bahasa lainnya seperti cinta monyet zaman anak SMA," kata sutradara dan produser film Cinta, Andi Buhamzah kepada detikcom di Makassar, Rabu (29/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andi mengatakan dirinyaingin menggambarkan kembali romantisme era SMU yang diwakilkan oleh anak-anak dari Indonesia Timur, khususnya Makassar. Oleh karenanya, bahasa yag digunakan pun menggunakan dialek Makassar.

"Kan bahasa yang terkenal bukan hanya Lo dan gue saja, tapi ada bahasa lain lagi dan ini menunjukkan keragaman bahasa di Indonesia," ucapnya.

"Film Indonesia ini untuk mejembatani yang dari Indonesia Timur," sambungnya.

Semenjak tayang di bioskop sejak 23 Agustus lalu, Andi mengaku mendapatkan review yang baru dari para kritikus film. Dia mengatakan fil ini mudah dicerna oleh masyarakat umum karena mengambil dari hal umum yang terjadi di masyarakat.

"Ini layak ditonton karena bagi yang dewasa akan mengingatkan kembali masa-masa SMU dan para remaja dapat membayangkan apa cerita yang didapatkan saat masuk ke sekolah SMU," ucapnya.

Film ini melibatkan aktor-aktor yang berasal dari Makassar semisal Maizura, Andi Thesar, Brillian Sondakh, Arjun dan Nayla.




(tfq/doc)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads