'Star Wars Episode IX' mempunyai jadwal tayang Desember 2019, tapi satu hal yang masih dipertanyakan oleh fans seluruh dunia adalah nasib General Leia Organa di film ini, mengingat kembali bahwa aktris Carrie Fisher meninggal Desember 2016. Kematian Fisher menjadi pukulan berat kepada fans diseluruh dunia dan tim Star Wars, apalagi karena naskah Episode IX sudah dikembangkan sejak syuting The Last Jedi selesai.
"[Carrie] pernah berkata 'Saya sebaiknya berada di pusat Episode IX!' Karena Harrison menjadi karakter sentral di VII, dan Mark menjadi karakter sentral di VIII. Dia pikir IX akan menjadi filmnya. Dan itu tadinya akan terjadi," ungkap presiden Lucasfilm Kathleen Kennedy saat diwawancara oleh CinemaBlend tahun lalu.
Ada spekulasi bahwa Leia akan dibawa dengan CGI, juga diperankan ulang dengan aktris lain, atau bahkan tidak akan muncul sama sekali di Episode IX. Sejak awal, CEO Disney Bob Iger telah mengkonfirmasi bahwa Leia tidak akan dibuat memakai CGI atau efek komputer. Tim Lucasfilms merilis pernyataan mendukung dengan ungkapan, "Kami ingin meyakinkan fans kami bahwa Lucasfilm tidak memiliki rencana untuk membuat ulang penampilan Carrie Fisher sebagai Putri atau Jenderal Leia Organa dengan efek komputer. Carrie Fisher adalah dan akan selalu menjadi bagian dari keluarga Lucasfilm." Teori pertama bisa dikesampingkan.
Belakangan ini beredar petisi yang sudah ditandatangani 9,700 kali untuk meminta Meryl Streep memainkan tokoh Leia di 'Episode IX'. Menurut sang pengarang petisi, Leia adalah tokoh ikonik yang tidak dapat dihilangkan dari film begitu saja, dan bisa dimainkan oleh aktris berumur 68 itu.
Yang terakhir adalah teori ketiga: Leia tidak akan muncul secara fisik, namun lewat percakapan tokoh-tokoh lain. Kelihatannya skenario inilah yang akan muncul di Episode IX. Kita tunggu saja!
