Teuku Rifnu Wikana hingga Ernest Prakasa Bicara soal Menang di FFI 2017

Teuku Rifnu Wikana hingga Ernest Prakasa Bicara soal Menang di FFI 2017

Febriyanto Nur Pratama - detikHot
Minggu, 12 Nov 2017 14:58 WIB
Foto: (Panitia FFI 2017)
Manado -

FFI 2017 telah berlangsung dengan cukup meriah. Lantas apa kata para pemenang peraih Piala Citra tersebut?

Teuku Rifnu Wikana yang merebut kategori Aktor Pria Terbaik, Yayu Unru Aktor Pendukung Pria Terbaik, hingga Ernest Prakasa Penulis Skenario Terbaik pun angkat bicara terkait kemenangan mereka.

"Saya belajar akting sejak lama, sudah sejak kelas 4 SD berteater di teater 46 oleh om saya sendiri sebagai sutradara. Dan hari ini sudah beberapa kali nominasi dan hari ini saya bisa mengambil ini (piala) dan saya terima kasih sekali tentunya. Saya bingung (mau ngomong apa) tapi saya puas banget," ujar Rifnu di presroom, FFI 2017, Grand Kawanua International City, Manado, Sabtu (11/11/2017) malam.


"Dengan ini saya nggak mau berhenti, saya semakin dicambuk, ini mengingatkan kalau saya nggak boleh lalai menjalani proses seni peran karena saya nggak akan mencapai apa yang saya dapatkan saat ini kalau nggak berproses dan 'Night Bus' adalah salah satu film yang menjalani proses paling benar sepanjang saya berperan," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu Yayu Unru yang sebelumnya juga mendapatkan Piala Citra di kategori yang sama, merasa bangga dan mempersembahkan predikat Aktor Pendukung Terbaik kepada mendiang rekannya seperti sineas Didi Petet.

"Yang pasti saya berterima kasih kepada guru saya yang membuat saya bisa hadir dan menang di sini, Ibu Tati Malyati, almarhum Didi Petet, almarhum Sena utoyo, tiga orang yang berpengaruh dalam hidup saya," ungkap Yayu.


Di sisi lain Ernest pun angkat piala lewat filmya 'Cek Toko Sebelah'. Piala tersebut ia persembahankan untuk rekan rekanya di balik layar seperti Joko Anwar hingga Radithya Dika.

"Saya senang punya teman yang tidak pelit berbagi ilmu. Skenario cerita terbaik ini saya persembahkan buat teman-teman yang selama ini membantu saya memulai di industri ini ada Joko Anwar, Angga Dwisasongko, Raditya Dika," imbuhnya.

"Mereka selama saya bertanya nggak pernah pelit. Juga penonton film Indonesia yang dua tahun terakhir memberi banyak dukungan buat kita untuk terus bikin film," pungkasnya.

(fbr/doc)

Hide Ads