Sebelumnya, film ini telah berkelana ke Cannes Film Festival, New Zealand International Film Festival, Melbourne Film Festival, dan Toronto International Film Festival.
"Sangat senang kalau akhirnya 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak' bisa pulang ke rumahnya yaitu Indonesia," ungkap Mouly Surya pada acara jumpa pers yang berlangsung di Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin kami dapat pengalaman menarik juga di Cannes, di Toronto. Ada salah satu yang bilang, dia merasa isu yang dibicarakan di film ini sebenarnya cukup berat tapi filmnya bisa dinikmati dengan menyenangkan. Kami harap di sini (Indonesia), 'Marlina' juga dapat diterima," katanya.
'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Marlina the Murderer in Four Acts)' nyatanya masih akan berkeliling ke berbagai festival. Film berdurasi 90 menit ini telah lolos seleksi dalam Vancouver International Film Festival, Sithes International Fantastic Film Festival, dan Busan International Film Festival.
Setidaknya sudah ada 18 negara yang akan menayangkan film tersebut dan jumlahnya akan bertambah. Salah satunya adalah Amerika Serikat dan Kanada serta beberapa negara di Eropa.
Film tersebut menghabiskan dana sebesar kurang lebih 600 Euro atau senilai Rp 9,5 miliar.
Baca juga: Mouly Surya: Film Adalah Hidup Saya |
'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Marlina the Murderer in Four Acts)' adalah film berlatar Sumba, Indonesia yang menceritakan seorang perempuan bernama Marlina (Marsha Timothy) yang membalas dendam kepada kawanan perampok, berjumlah 7 orang yang telah memperkosanya.
Dalam perjalanannya mencari keadilan, ia membawa serta kepala dari bos perampok, Markus (Egi Fedly), yang ia penggal.
Film ini juga turut dibintangi oleh Dea Panendra sebagai Novi dan Yoga Pramata sebagai Franz.
Menariknya, 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Marlina the Murderer in Four Acts)' merupakan film koboi atau Western pertama yang dibuat di Indonesia. Sehingga film ini disebut-sebut sebagai pioneer dari film bergenre Satay Western.
(srs/tia)