Rencana film G30S/PKI digarap ulang dinilai harus menitikberatkan pada satu hal. Yakni penyampaian peristiwa sejarah yang sesuai fakta.
Selama ini film yang diberi judul garapan sutradara Arifin C. Noer itu menuai pro dan kontra. 'Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI' itu disebut-sebut menjadi sebuah propaganda dan fantasi Orde Baru.
"Film itu harus diriset secara mendalam. Apapun yang akan dibuat, agama dan ideologi itu tidak mungkin bisa diubah begitu saja," ujar Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencana garap ulang film ini sih menurut gue ya nggak apa-apa, nggak masalah asal bagus. Asal fakta tepat kayak gitu," tuturnya kepada detikHOT belum lama ini.
Digarap ulangnya film ini hingga kini masih berada di tahap rencana. Berbagai pihak di jajaran pejabat dan pemerintahan juga telah banyak berkomentar perihal rencana presiden ini.
Bagaimana menurut anda? (doc/tia)