Dalam acara tersebut, pembawa acara dan politikus Sys NS kembali mengenang sosok salah satu musisi paling berpengaruh di Indonesia tersebut.
"Saya mengenal Chrisye setelah ia sibuk Guruh Gipsy," kenang Sys NS di acara jumpa pers yang diadakan di Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (16/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang teman Sys NS pun kemudian mengusulkan agar Chrisye membawakan lagu tersebut. Ketika ditawari, awalnya Chrisye menolak.
"Dua, tiga kali dibujuk akhirnya Chrisye mau. Singkat kata, rekaman kemudian saya jadi dekat, tiap hari di Prambors, tiap hari ngobrol," cerita Sys NS.
Ada kenangan yang membekas di benak Sys NS. Saat itu ia tengah berada di mobil bersama Chrisye ketika Ibunda Chrisye menelepon.
"Waktu itu Ibunya bilang, 'Mami denger lagu kamu di radio, itu benar suara kamu?', Chrisye jawab, 'Iya benar,' Ibunya Chrisye langsung nangis bangga dan Chrisye-nya juga langsung terharu," tuturnya.
Chrisye lahir dengan nama Christian Rahadi pada 16 September 1949 dan meninggal pada 30 Maret 2007 karena sakit yang dideritanya.
Semasa hidupnya, Chrisye telah mempopulerkan sejumlah lagu, di antaranya 'Lilin-lilin Kecil', 'Badai Pasti Berlalu', 'Kala Surya Tenggelam', dan lain-lain.
Tak hanya bernyanyi solo, ia juga pernah bergabung dalam Guruh Gipsy.