Bagaimana Cara Fajar Bustomy Siasati Latar 90'an untuk Film 'Dilan'

Jakarta - Seperti dalam novelnya, film 'Dilan' juga akan mengambil latar Bandung tahun 1990 hingga 1991. Bagaimana cara menyiasati latar tempat dan waktu tersebut?

Sutradara film 'Dilan', Fajar Bustomy, mengatakan, ia berusaha untuk menyajikan latar yang otentik dalam filmnya. Selain mencari bangunan yang tepat, teknologi CGI pun dihadirkan untuk membuat film tersebut terasa nyata.

"Ada sebagian set yang kami kembalikan jadi seperti 1990, nah itu beberapa perubahannya kami hapus dengan CGI, kami hadirkan seperti 1990," ujar Fajar Bustomy kepada detikHOT di kantor Falcon Pictures, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017).

Iqbaal 'CJR' menjadi Dilan Foto: Ismail/detikHOT

Selain menggunakan teknologi CGI, ada pula latar yang sengaja dibuat sebagai mana aslinya.

"Ayah (Pidi Baiq) menggambar di sketch, gimana aslinya pada saat itu, ada pohonnya segala macem," ungkapnya lagi.

"Kalau yang lainnya jalanan, kami memang menyediakan set sesuai situasi itu. Karena kalau zaman dulu kan mungkin belum seramai sekarang," lanjutnya.

Fajar Bustomy juga bercerita, ia diajak berkeliling Bandung oleh Pidi Baiq. Pidi Baiq bahkan menunjukan sekolah di mana Dilan bersekolah.

Penasaran seperti akan seperti apa? 'Dilan' akan memulai proses syutingnya pada 26 Juli 2017 mendatang dan baru akan tayang pada akhir tahun ini.


(srs/nu2)