Pasar Film Indonesia di Mata Fox International Productions

Pasar Film Indonesia di Mata Fox International Productions

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Selasa, 21 Feb 2017 11:15 WIB
Foto: Dok. MediAN Publicist (Wiro Sableng 212)
Jakarta - Dalam sebuah perbincangan dengan detikHOT, presiden Fox International Productions, Tomas Jegeus, mengaku terkesima oleh pertumbuhan pasar film di Indonesia.

"Saya benar-benar terkesima melihat bagaimana pertumbuhan pasar di sektor entertaimen dan media di Indonesia. Indonesia adalah negara besar dengan jumlah penduduk yang begitu besar dan budaya serta industri film yang sudah dimulai dalam waktu yang lama, film pertama di Indonesia muncul di tahun 1920-an, sangat besar dan akan terus berkembang," ujar Tomas Jegeus baru-baru ini.

Baginya, salah satu cara untuk mengembangkan dunia perfilman Indonesia adalah dengan memperbanyak layar dan bioskop. Selain infrastruktur, ia pun mengungkapkan bahwa sekolah perfilman sangat diperlukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak melihat cukup banyak sekolah film di Indonesia, di Amerika Serikat, kami bisa menemukannya dimana-mana, untuk menulis skrip, untuk penyutradaraan, untuk produksi," ungkapnya.

Pasar yang bertumbuh ini adalah sesuatu yang menarik untuk Jegeus. Jegeus pun mengaku telah membuat film di beberapa negara, misalnya China, Korea, Meksiko, Spanyol, Brazil, bahkan Inggris. Baginya, pasar-pasar di negara tersebut sudah cukup mapan.

Sedangkan memproduksi film di pasar yang tengah berkembang, misalnya di Indonesia, adalah hal baru baginya. "Saya melihat pasar yang begitu bertumbuh di Indonesia. Indonesia sangat kaya dan beragam, ada tipe manusia, kelompok etnis, dan bahasa yang berbeda yang tersebar pada setidaknya lebih dari 17.000 pulau di Indonesia. Bayangkan berapa banyak film yang dapat lahir dari keadaan seperti ini," katanya yakin.

Kini, Fox International Productions terlibat dalam produksi film 'Wiro Sableng 212' yang diproduksi bersama-sama dengan Lifelike Pictures. Baginya, ini bukan hanya tentang membuat film berkualitas Hollywood di Indonesia, namun juga tentang ikut ambil bagian dari pertumbuhan pasar.

"Kami juga ingin mendukung Indonesia. Kami percaya di seluruh belahan dunia, setiap negara pasti memiliki kekuatan lokal," tuturnya. (srs/doc)

Hide Ads