Kisah Penyair Jalaluddin Rumi Dibuat Film Diterpa Kontroversi

Jakarta - Hollywood tengah mempersiapkan proyek film tentang tokoh penyair besar sufi klasik Jalaludin Rumi. Namun sebelum beranjak jauh ke proses produksi, kabar penggarapan film tersebut langsung diterpa kontroversi.

Kisah biopik tersebut dinilai memancing rasisme kala diketahui aktor Leonardo DiCaprio telah ditunjuk untuk memerankan Rumi.

Kritik pun bermunculan dari para netizen di dunia maya. Lewat tagar #RumiWasntWhite sejumlah opini bermunculan menanggapi pemilihan aktor yang dinilai tak mencerminkan sosok sang maulana.

Salah satu netizen mengungkapkan tema tagar tersebut sesuai dengan salah satu penggalan dari puisi sang penyair yang populer.

"My fav line out of the #RumiWasntWhite saga: "I'm not white" ~ Rumi proverb," kicau salah satu pemilik akun twitter @Mohamed_Taha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jalaluddin Rumi sendiri dikenal sebagai penyair, ahli hukum, sarjana Islam, teolog, sekaligus Sufi yang hidup di abad ke-13 di Persia. Rangkaian puisi Rumi mempengaruhi banyak orang hingga saat ini di berbagai belahan dunia.

Penulis skenario pemenang Oscar, David Franzoni akan menggarap cerita film tentang Rumi. Sebelumnya Franzoni berada di balik cerita 'King Arthur' dan 'Gladiator' (2000) yang membawanya menang penghargaan Academy Awards. (doc/mmu)