Mengangkat premis dari kisah nyata, film ini mengambil lokasi syuting di Yogyakarta dan Inggris. Sekar akhirnya bisa menggapai mimpinya menjadi mahasiswi berprestasi di University of Oxford, Inggris lewat keringat, air mata dan darah sang ibunda.
"Film ini menginspirasi pendidikan. Kita bisa keluar dari kemiskinan dari pendidikan. Ini inspirasi nya untuk masyarakat," ucap sang produser Andi Syafiq di Jakarta Selatan baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tupon pun berusaha keras bagaimana sang putri benar-benar bisa menggapai impian tersebut. Sekar pun akhirnya berupaya agar perjuangan wanita yang melahirkannya itu tak sia-sia hingga merantau untuk kuliah ke Negeri Ratu Elizabeth.
Disutradarai oleh, Sahrul Gibran, film ini memang dirilis dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei kemarin.
Kinaryosih sendiri mengakui berperan dalam film ini adalah tantangan tersendiri untuknya. "Peran saya punya anak malas sekolah. Saya Tupon berjuang gimana caranya anak saya semangat untuk sekolah," kata Kinaryosih.
Selain Kinaryosih dan Acha, film MARS yang merupakan kepanjangan dari 'Mimpi Ananda Meraih Semesta' itu juga dibintangi Teuku Rifnu Wikana, Ence Bagus, Yanti Surachman sampai Cholidi Asadil Alam. (kmb/mmu)