Hollywood Dituding Bayar Aktor Wanita Lebih Rendah Dibanding Pria

Hollywood Dituding Bayar Aktor Wanita Lebih Rendah Dibanding Pria

Devy Octafiani - detikHot
Rabu, 02 Mar 2016 12:06 WIB
Foto: Kevin Winter/Getty Images
Jakarta - Isu rasis bergema kencang di Hollywood belakangan seiring digelarnya Piala Oscar pada awal pekan (28/2) lalu. Namun agaknya rasis tak cuma jadi permasalahan yang dihadapi industri film Amerika selama ini.

Ketidaksetaraan gender menjadi salah satu hal yang mencuat. Kabar industri film terlalu mendahulukan bintang pria dengan bayaran yang lebih tinggi diyakini sebagai salah satu masalah lama yang kini belum ada solusinya.

Salah satu bintang yang menilai hal itu menjadi persoalan akut dan merasakan dampaknya ialah Patricia Arquette. Bintang film 'Boyhood' itu pernah melayangkan komentarnya tentang persamaan hak bagi bintang pria dan wanita di ajang Oscar tahun lalu.

"Untuk para wanita di negeri ini, kita harus memperjuangkan hak-hak yang sama terlebih bagi kaum perempuan," ujarnya kala itu.

Sejak pidato tersebut ia gulirkan kini dirinya bak diserang balik. Arquette mengaku kehilangan sejumlah peran sejak momen dirinya berteriak tentang kesamaan hak di antara pria dan wanita di industri film.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banyak peran yang akhirnya tak aku peroleh. Aku tahu ada isu dari beberapa hal yang tak bisa kita hindari. Tuntutan yang aku sampaikan sudah aku prediksi akan berdampak seperti ini, karena bila kesetaraan itu ada akan ada banyak pengeluaran yang dikeluarkan dari mereka para produser," ungkapnya.

Beberapa aktris lain menyetujui apa yang dilontarkan Arquette. Di antaranya Jennifer Lawrence juga Meryl Streep. Tiga Oscar yang telah diperoleh Streep agaknya tak berdampak banyak bagi kariernya.

Dalam sebuah wawancara ia pernah mengungkapkan kekecewaannya yang dibayar lebih sedikit dari aktor yang menjadi lawan mainnya di beberapa film.
(doc/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads