Sejak awal terbentuk di tahun 2001, personel band asal Yogyakarta itu memang tidak berubah. The Rain masih digawangi Indra, Iwan, Ipul dan Aang.
Keempatnya pun mengaku jika kebersamaan itu tidak mungkin tanpa masalah. Namun komunikasi menjadi kunci dari semuanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Belakangan The Rain mengaku perbedaan pendapat itu sudah lebih sedikit intensitasnya. Kalau pun ada, biasanya sudah tidak terlalu menjadi masalah.
"Karena sudah 15 tahun itu mungkin kita jadi satu frekuensi. Seperti saya kirim materi ke anak-anak, mereka seakan udah tahu kalau saya maunya lagunya dibikin seperti ini," ungkap Indra.
Saat ini, The Rain sudah tidak lagi berada di bawah label. Mereka kini berjalan sendiri lewat jalur indie dengan membesarkan perusahaan rekaman sendiri yang diberi nama Heavy Rain Records.
"Karena komunikasi tadi kita sekarang lebih mudah juga pembagian kerjanya untuk proses pembuatan album. Desain misalkan ke Aang, mixing sama Iwan, saya biasanya lebih ke materi, terus untuk aktivitas web ke Ipul," tutup Indra. (dar/mmu)