Lee Soo Man belum lama ini menuntut SM Entertainment, perusahaan yang didirikannya, atas dugaan praktik bisnis ilegal. SM Entertainment, di bawah kepemimpinan CEO Lee Sung Soo, menjual sebagian saham kepada Kakao dan menjadikannya pemegang saham kedua terbesar setelah Lee Soo Man.
Hal tersebut rupanya dilakukan tanpa sepengetahuan Lee Soo Man. Pada akhirnya, Lee Soo Man menjual saham miliknya kepada HYBE, dan membuat manajemen yang membawahi BTS hingga SEVENTEEN itu menjadi pemegang saham terbesar di perusahaan.
Kisruh yang terjadi di manajemen membuat produser terbaik SM Entertainment, Yoo Young Jin, angkat bicara. Ia menjelaskan posisinya di tengah perselisihan antara Lee Soo Man dengan SM Entertainment.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak dapat menyetujui visi SM 3.0 yang dibuat oleh manajemen baru, yang diungkap pada 3 Februari, karena proposal tersebut mengecualikan Lee Soo Man dari peran produser untuk artis perusahaan kami," ungkap Yoo Young Jin.
"Saya menyatakan penyesalan atas prospek bahwa produser kreatif, salah satu aspek paling penting dalam produksi konten, tidak akan mengambil bagian dalam produksi. Pengumuman tersebut mengklaim perusahaan akan mengikuti model multi-(kreatif)produser, tapi kenyataannya, yang dilakukan adalah satu satu produksi multi-(massal)," lanjutnya.
Setelah berdiskusi dengan Lee Soo Man, Yoo Young Jin mengetahui bahwa Lee Soo Man sama sekali tidak diberitahu soal rencana manajemen tentangnya. Kontrak Lee Soo Man dengan SM Entertainment memang berakhir tahun lalu, namun ia tak pernah berniat pensiun sebagai produser.
"Saya pribadi percaya Lee Soo Man adalah salah satu dari sedikit, jika bukan satu-satunya, produser Korea dengan pemahaman yang mendalam dan tepat tentang budaya kontemporer dan IT, yang bisa memprediksi masa depan konsumsi musik dan perubahan pada musik," jelas Yoo Young Jin.
"SM Entertainment mampu memainkan peran utama di masa lalu dan masa kini K-Pop, serta memulai persiapan penting untuk dunia musik yang terus berkembang di masa depan, karena mata dan penilaian Lee Soo Man yang tajam," tambahnya.
Sehingga, Yoo Young Jin pun mengancam akan hengkang dari SM Entertainment jika situasi ini tak segera diperbaiki.
"Tanpa kemampuan produksi Lee Soo Man, SM tidak akan menjadi SM yang sebenarnya. Jadi saya, Yo Young Jin, berniat mengikuti keputusan Lee Soo Man dan berdiri di sisinya. Saya telah menyampaikan posisi saya kepada CEO Lee Sung Soo bahwa saya tidak dapat terus bekerja untuk SM jika situasi seperti ini terus berlanjut," pungkasnya.
(dal/pus)