Berselisih dengan Agensi, Park Yoo Chun eks JYJ Dilarang Muncul di TV

Park Yoo Chun tengah bermasalah dengan agensi barunya, Re: Cielo. Ia disebut menandatangani kontrak ganda dan memakai kartu agensi untuk membelikan kekasihnya barang mewah.

Agensi menyebut Park Yoo Chun menandatangani kontrak dengan agensi Jepang dan melanggar kontraknya dengan Re: Cielo. Agensi pun membawa permasalahan ini ke jalur hukum.

Kini, pihak Pengadilan Pusat Distrik Seoul mengabulkan gugatan Yesperar, yang merupakan agensi yang ditugaskan oleh Re: Cielo untuk memegang penuh manajerial Park Yoo Chun, untuk menangguhkan segala kegiatan sang idola di industri hiburan.

Seperti yang diketahui, Re: Cielo adalah agensi yang dibentuk oleh manajer yang selama bertahun-tahun sudah bekerja untuk Park Yoo Chun. Sang idola resmi menandatangani kontrak dengan agensi tersebut pada Januari 2020.

"Hingga keputusan akhir soal kasus ini dibuat, Park Yoo Chun dilarang memproduksi album atau merilis video, muncul di iklan, tampil di TV, atau melakukan kegiatan hiburan lainnya untuk pihak ketiga selain Yesperar," ujar pihak pengadilan.

Hingga kini, pihak Park Yoo Chun belum memberikan komentar apa pun terkait keputusan pengadilan.

Kasus bermula setelah Park Yoo Chun menggugat mantan manajer sekaligus CEO Re:Cielo atas masalah penggelapan dana sejak tahun lalu yang mencapai ratusan dolar. Diketahui, Yoo Chun tidak mendapatkan bagiannya dari hasil aktivitasnya selama hampir 2 tahun dan mengalami masa-masa sulit.

Melalui surat yang diunggah lewat fanclub Jepang miliknya pada 12 Agustus 2021, Park Yoo Chun menyebut telah melaporkan mereka semua dan memutus kontak dengan orang-orang yang telah mengkhianatinya.

Mengenai pernyataan Park Yoo Chun, pihak Re: Cielo telah membantahnya.