.webp)
Pengakuan Shin Minah yang dibully oleh member ILUV mencuri perhatian publik. Fans semakin geram saat mengetahui apa yang mereka perbuat membuat Minah hampir bunuh diri.
Pengakuan tersebut diungkap Shin Minah melalui akun YouTube dan Instagram-nya. Ia mengaku dibully selama masih menjadi anggota ILUV sehingga memutuskan untuk membatalkan kontrak.
Kini pihak manajemen pun angkat bicara terkait hal tersebut. Dihubungi oleh OSEN, manajemen menyebut perundungan tidak pernah terjadi. Minah bahkan tengah disibukkan dengan persiapan album solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Album solo Minah sedang disiapkan oleh manajemen. Dalam proses pembentukan BOTOPASS, member ILUV secara adil diberi kesempatan untuk melakukan audisi agar grup bisa kembali lengkap," ujar manajemen.
"Minah juga ditawari kesempatan ini, tetapi ia tidak ikut karena masalah kesehatan. Sehingga manajemen lebih memikirkan tentang album solo Minah. Kami sudah menghubungi pengacara Minah agar tak lagi menyebarkan kabar bohong terkait para member," pungkasnya.
Tak lama setelah pernyataan tersebut terbit, Shin Minah kembali mengunggah postingan di Instagram. Pada postingan tersebut ia mengklaim manajemen berbohong dengan pernyataannya.
"Depresi, gangguan panik, dan insomnia yang kurasakan setelah bergabun dengan manajemen, dan hal itu diakibatkan oleh para member. Semua di manajemen tahu. Semua orang tahu aku mengalami kesulitan karena para member," tulis Shin Minah.
"Kau bilang padaku untuk tak bekerja hingga musim gugur. Aku tak pernah mendengar soal album solo. Berhenti berbohong! Jangan menghubungiku lewat KakaoTalk menggunakan bahasa yang tidak formal. Kita tidak saling mengenal saat ini, namun kau sangat tidak sopan. Aku akan terus berjalan," tambahnya.
Saat ini, Minah dikabarkan vakum dari media sosial dan dunia hiburan. Fans pun memberi dukungan melalui tagar #StayStrongCocoah di Twitter.
Mengenai komentar dari Shin Minah, pihak manajemen masih belum kembali berkomentar.
(dal/dar)
