.webp)
Korea Selatan selalu memiliki film yang menarik. Emergency Declaration bisa jadi salah satunya!
Film ini mengisahkan tentang kengerian dari ancaman virus dan pembajakan pesawat. Kualitas dari film yang disutradarai oleh Han Jae Rim ini juga sudah tak perlu diragukan lagi.
Diketahui untuk memperlihatkan realitas dalam adegan ketika pesawat mengalami turbulensi dalam penerbangan, sutradara menggunakan gimbal raksasa untuk membuat efek putar pada pesawat hingga mencapai 360 derajat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emergency Declaration wajib masuk ke dalam daftar tontonanmu. Untuk lebih yakin simak deretan alasan Emergency Declaration wajib ditonton:
1. Jadi film yang paling dinanti
Emergency Declaration tayang di bioskop pada Agustus 2022. Meskipun begitu, rupanya penayangan perdana film tersebut terjadi di Festival Film Cannes pada tahun 2021. Di puncak box office lokal saat penayangan perdananya, film ini memperoleh sekitar 336.000 penjualan tiket. Ini menandakan antusias yang luar biasa, film ini juga telah dinantikan oleh penggemar sejak lama.
Sutradara Han Jae Rim mengungkapkan kegembiraan tentang penayangan komersial film yang telah lama ditunggu-tunggu. Dia mengungkapkan butuh waktu lama untuk merilis film Emergency Declaration. Diketahui film ini memang sempat tertunda lama akibat pandemi COVID-19.
"Penayangan perdana telah dilakukan tahun lalu, tapi imi rasanya seperti pemutaran perdana lainnya. Bertemu penonton Korea terasa sangat mengasyikkan dan menegangkan," katanya dikutip dari The Korea Times.
2. Hadirkan kengerian dari serangan teroris
Emergency Declaration menampilkan alur tentang serangan teroris pada sebuah penerbangan menuju Hawaii dari Korea. Ancaman teroris dibuat secara online, dan ketika detektif In Ho (Song Kang Ho) mengetahui bahwa tersangka (Im Si Wan) sedang dalam penerbangan, seorang penumpang meninggal tiba-tiba di pesawat.
Sementara yang lainnya termasuk Jae Hyuk (Lee Byung Hun) dan Hyun Soo (Kim Nam Gil). Mereka mencoba mengatasi ketegangan yang meningkat dan kepanikan yang meletus di antara penumpang, In Ho lalu bergabung dengan operasi otoritas pemerintah untuk menyelamatkan kehidupan semua orang di pesawat.
3. Berkaitan dengan kehidupan di masa pandemi
Dalam film Emergency Declaration selain menceritakan tentang serangan teroris, film ini juga menceritakan mengenai ancaman virus. Hal ini dapat dikaitkan dengan semua orang yang hidup melalui pandemi. Beberapa tahun terakhir ini dunia memang masih berjuang untuk melawan COVID-19. Dan film tersebut juga mengkat mengenai isu yang relevan dengan keadaan saat ini.
"Ketika dihadapkan pada bencana, manusia menjadi lemah dan ketakutan. Mereka terkadang mulai saling menuduh dan membenci. Tetapi sebagai manusia, mereka juga membuat pilihan yang berbeda," kata sutradara Han Jae Rim dikutip dari The Korea Herald.
Film yang dibintangi oleh Lee Byung Hun ini, menurut sutradara Han Jae Rim lebih berfokus pada cara manusia dalam mengatasi situasi yang mengerikan di hidupnya. Film tersebut juga mengingatkan kepada para penonton untuk saling menghargai hal-hal yang terkadang dianggap remeh, seperti keluarga dan tetangga.
