Loki, yang dimainkan dengan sempurna oleh Tom Hiddleston, adalah salah satu penjahat paling kharismatik dalam sejarah Marvel Cinematic Universe (MCU). Dia sudah melakukan banyak sekali kejahatan. Tidak sekali berbohong, lebih dari sekali berkhianat. Tapi kehadirannya selalu dicinta. Tidak seperti Thanos yang semua orang sepertinya bahagia ketika dia tiada, kematian Loki (di tangan Thanos) dalam Avengers: Infinity War membuat hati sedikit hampa. Hilang sudah sosok abu-abu yang ditunggu-tunggu dalam MCU.
Tapi ini Marvel. Mereka tahu bagaimana cara berbisnis dan mereka tahu bagaimana cara mengembalikan orang yang sudah tiada. Di Avengers: Endgame, para pahlawan yang kita kenal kembali ke tahun 2021 demi mendapatkan kembali Infinity Stone. Tentu saja di 2021 versi ini Loki hidup dan sehat walafiat. Ketika kekacauan terjadi, Loki memaafkan kesempatan ini untuk mengambil Infinity Stone dan menghilang. Dan di sinilah serial Loki dimulai.
Tidak berlama-lama, sutradara Kate Herron dan penulis Michael Waldron langsung mengajak kita ke mana Loki pertama kali kabur. Dia pergi ke Gurun Gobi dan di sanalah dia ditangkap oleh Time Variance Authority (TVA), organisasi yang melindungi The Sacred Timeline. Loki yang selalu licik dan nakal tentu saja menganggap ini semua hanyalah lelucon. Bagaimana bisa ada otoritas yang lebih tinggi dari seorang dewa? Sungguh tidak masuk akal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi ternyata organisasi ini serius. Ada orang-orang (atau dewa-dewa) yang sengaja menjaga timeline agar tidak bertabrakan. Kalau bertabrakan, bisa chaos jadinya. Dan kadang ada beberapa variants (bisa orang, bisa dewa seperti Loki) yang bisa mengelabui waktu sehingga loncat ke sana ke mari seenak udelnya.
Tugas TVA adalah menangkapi variant-variant tersebut. Loki yang tadinya begitu percaya dia seorang super power, mulai lemas ketika akhirnya dia diberi tahu nasib hidupnya seperti apa. Salah satu hal yang menarik dari Loki (selain tentu saja karakternya yang sangat abu-abu dan menarik), penonton diajak untuk memasuki teritori yang kita tidak ketahui sebelumnya. Dari episode pertamanya, saya menangkap bahwa Loki bisa saja ditempatkan di timeline waktu mana saja (masa lalu, masa depan) dan dunia mana saja (Bumi, Asgard, atau bahkan tempat lain). Dan ini adalah sesuatu yang menarik. Dengan Loki sebagai pusatnya, jika diolah dengan baik Loki bisa menjadi serial MCU yang paling mentereng.
Episode pertama Loki memang baru permulaan. Isinya kebanyakan adalah informasi. Kita diajak untuk mengetahui dimana kita berada dan bagaimana TVA berfungsi. Untungnya penulis Michael Waldron mempunyai cara yang menarik untuk mengenalkan itu semua. Sehingga informasi-informasi baru tersebut tidak hanya terasa fresh tapi juga mempunyai makna baru. Seperti bagaimana Loki versi 2021 menyaksikan dirinya mati di tangan Thanos.
Secara visual, Loki jauh lebih asyik dan eksotis daripada Falcon and the Winter Soldier (dan juga jauh lebih lucu). Warna-warna cokelat dan keemasan menghiasi episode pertama ini. Walaupun penonton diajak untuk melihat Loki "disidang" doang di episode satu tapi rasanya tidak membosankan. Karena setiap lokasi yang ada di dalamnya selalu baru, mempunyai logic yang unik. Kita ditempatkan seperti Loki yang benar-benar asing dengan TVA.
Dengan tone yang lebih comedic (bahkan lebih comedic dari WandaVision), Tom Hiddleston seperti biasanya bisa diandalkan untuk menjadi Loki yang sarkas dan kocak. Supporting actor yang ada di sekitarnya juga sama. Meskipun Owen Wilson yang berperan sebagai Mobius M. Mobius tidak selucu sosoknya di film-film tapi ia memberikan kehangatan yang dibutuhkan untuk membuat Loki menjadi relax. Gugu Mbatha-Raw sebagai Ravonna Renslayer cukup menarik perhatian dan sepertinya akan menjadi tokoh krusial di episode-epsiode berikutnya.
Tapi yang paling kocak di episode ini adalah Eugene Cordero sebagai Casey yang benar-benar mengocok perut. Tentu saja sebagai serial, Loki diakhiri dengan cliffhanger yang menarik. Sosok misterius muncul dan membakar beberapa agen TVA. Siapakah dia? Apa yang akan dilakukan Loki selanjutnya? Misi apa yang ditawarkan Mobius kepada Loki? Dan yang paling penting, akankah serial ini akan mempengaruhi MCU Phase Four?
Loki dapat disaksikan di Disney+ Hotstar
Candra Aditya adalah seorang penulis dan pengamat film lulusan Binus International.
(nu2/nu2)