Dalam film besutan Darren Aronofsky 'Noah', Russell didapuk untuk memerankan Nabi Nuh. Selama 36 hari, aktor asal Selandia Baru pun itu harus melakukan adegan-adegan dalam kondisi basah dan kedinginan.
"Itu adalah cobaan. Kami memiliki mesin yang dalam beberapa detik bisa memuntahkan air yang bisa membanjiri lahan seluas tiga kali sepakbola," ujar aktor yang berusia 50 tahun itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Russell mengungkapkan, syuting 'Noah' adalah salah satu syuting terberat yang pernah dilakoninya. Menurutnya, jika syuting dilakukan beberapa tahun akan lebih mudah dilaluinya, mengingat usianya kini telah menginjak setengah abad.
"Kami melakukan syuting saat musim panas, tapi itu masih dingin, dan tentunya memiliki dampak pada Anda. Anda tidak bisa menghabiskan 36 hari di bawah air dingin. Saat baru tiba di lokasi, saya berpikir ini adalah set yang sangat indah, tapi beberapa menit kemudian saya akan basah dan menggigil," tuturnya.
Darren yang sebelumnya sukses dengan film 'The Wrestler dan 'Black Swan' memilih Islandia sebagai lokasi syuting 'Noah'. Ia juga membangun set di Brookville, New York.
Di artikel berikutnya, Russell berbicara soal kekagumannya terhadap sang sutradara Darren Aronofsky dan adegan Nabi Nuh mabuk.
Penasaran kan? Simak terus detikHOT hari ini!
(hkm/mmu)











































