Layaknya kebanyakan artis seksi lainnya, Zahra memulai dari dunia foto model. "Aku mulai foto seksi setelah lulus SMA. Di usia 19 tahun begitu deh," paparnya memulai kisah.
Bentuk tubuhnya yang proporsional dan kakinya yang jenjang memang mendukung karier Zahra sebagai foto model. Apalagi pemilik tinggi 169cm dan berat 50kg itu memang punya paras cantik serta kulit yang putih mulus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zahra mengisahkan, sejak berusia sekitar 14 tahun ia telah banyak mengikuti dan menang dalam berbagai ajang modelling di daerah Sukabumi, Jawa Barat. "Dulu aku sempat tinggal di sana. Di situ ada paman aku dan dia yang mengikutkan aku ke berbagai lomba," jelasnya.
Tak sampai di situ saja, perempuan kelahiran 22 Mei 1988 itu juga pernah mengikuti ajang Puteri Indonesia mewakili daerah Jawa Barat pada 2006. Namun, karena faktor usia, prestasinya terhenti sampai jadi finalis saja. "Waktu itu aku hanya sampai jadi finalis soalnya aku masih sekolah, jadi nggak boleh," kilahnya.

Selepas SMA, Zahra pun hijrah dan meneruskan kariernya di Jakarta sebagai foto model untuk berbagai produk komersial. Namun entah kenapa, ia mengaku lambat laun tawaran yang datang kebanyakan malah memintanya untuk tampil seksi.
"Nggak tahu ya, lama-lama tawaran yang datang malah untuk foto seksi begitu. Awal-awalnya pakai dress biasa, cuma ketat di bagian dada dan agak terbuka. Lama-lama pakai lingerie dan bikini begitu," tuturnya. "Sekarang image aku malah begitu, jadi kalau dipanggil kebanyakan selalu buat foto seksi," tambahnya.
Saat pertama kali melakoni sesi foto dengan pakaian seksi, Zahra mengaku tak merasa canggung atau pun risih. Ia merasa tak terbebani dan menganggapnya sebagai bagian dari profesionalitas kerja.
"Nggak terlalu terbebani dan risih, dibawa santai saja. Aku kan orangnya juga cuek dan kalau pakai baju nggak terlalu tertutup banget. Ngikutin modelah. Kalau liburan ke pantai di Bali juga aku suka pakai bikini begitu jadi sudah terbiasalah," katanya mantap.

Karier Zahra pun kian bersinar dan pose sensualnya kerap menghiasi berbagai majalah pria dewasa Tanah Air. Kini ia bahkan telah merambahkan karier sebagai model video klip, dan membintangi beberapa serial komedi situasi di televisi.
Terakhir, mahasiswi jurusan Komunikasi di Universitas Paramadina Jakarta itu juga ikut membintangi film layar lebar 'Pulau Hantu 3'. Dengan segala pencapaiannya saat ini, sudah pasti Zahra sangat bersyukur.
Namun, ia mengaku belum puas dan ingin terus memacu dirinya agar kariernya bisa lebih baik lagi. "Aku pengen maju dan sukses. Pokoknya jadi spesialis foto, iklan, video klip dan film," tandasnya seraya tertawa.
(bar/mmu)