.webp)
Budayawan sekaligus pendiri penerbit Pustaka Jaya, Ajip Rosidi, meninggal di usia 82 tahun. Suami aktris senior Nani Wijaya itu tutup usia di RSUD Tidar, kota Magelang, Jawa Tengah.
Rencananya, jenazah Ajip Rosidi akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Pabelan, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah, pada pukul 11.00 WIB.
Kabar itu dibagikan oleh putri mendiang Ajip Rosidi, Titis Nitiswari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencananya jenazah akan dimakamkan pukul 11.00 WIB, di pemakaman keluarga di Pabelan," kata Titis saat ditemui di rumah duka, Kamis (30/7/2020).
Titis Nitiswari menceritakan ayahandanya dibawa ke rumah sakit setelah jatuh di kediaman pribadinya. Pada 25 Juli, pendiri PDS HB Jassin itu pun menjalani operasi dan kondisi mulai membaik.
"Karena Bapak ada tiga kanker, pemeriksaan semua. Selain kanker, punya (penyakit) jantung, darah tinggi, jadi semua diperiksa, memungkinkan atau nggak. Ternyata memungkinkan diputuskan untuk operasi pada hari Sabtu. Setelah operasi, ke kamar bangsal, sudah bisa bercanda," kata Titis.
 Suasana rumah duka sastrawan senior Ajip Rosidi di Magelang Foto: Eko Susanto/detikcom |
Budayawan Ajip Rosidi dikenal sebagai pendiri Yayasan Kebudayaan Rancage. Lewat yayasan yang didirikan pada 1988 bersama teman-teman dan menggunakan dana pribadi, Ajip Rosidi eksis mempopulerkan sastra Indonesia khususnya Sunda.
Setiap tahun, yayasan yang didirikan oleh Ajip Rosidi memberikan anugerah sastra kepada sosok yang mengembangkan sastra Sunda, sastra Jawa, sastra Bali sampai sastra Lampung.
Di ulang tahun yang ke-81 tahun di anugerah sastra Rancage 2019, Ajip Rosidi hadir bersama istrinya Nani Wijaya dan turut memotong tumpeng.
Ajip Rosidi bersyukur gelaran anugerah yang sudah tiga dekade itu masih berjalan sampai sekarang.
"Alhamdulillah bersyukur. Atas kehendak tuhan juga, hadiah sastra Rancage masih ada hingga saat ini," tutur Ajip Rosidi.
Ajip Rosidi meninggalkan seorang istri Nani Wijaya yang dinikahi di Cirebon pada 2017. Ajip Rosidi juga meninggalkan 6 putra/putri, 11 cucu, dan 4 cicit dari pernikahan sebelumnya.
(tia/tia)
