.webp)
Mpok Alpa meninggal menjadi duka mendalam bagi banyak orang. Tawa candanya masih terekam jelas membuat publik merasa ikut kehilangan ketika Mpok Alpa kini telah tiada.
Sama halnya dengan keluarga, Ajie Darmaji sebagai suami masih dalam keadaan berduka. Ia mencoba mengingat lagi kenangan bersama sang istri. Ada satu hal keinginan Mpok Alpa yang belum terlaksana, yaitu umrah bersama keluarga.
"Umrah belum terlaksana, Mpoknya udah gak ada. Mudah-mudahan nanti ada rezekinya kita ajak anak-anak kita ini. Itu sih pesan-pesan terakhirnya, ajak anak-anak umrah," kata Ajie Darmaji di rumah duka kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (16/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mpok Alpa punya keinginan untuk pergi umrah bersama keluarga kecilnya. Namun sayang, ia harus berhenti melangkah dan kembali ke Sang Pencipta.
"Pas kemarin, kita umrah kan, dia berdoa, 'Ya Allah saya mudah-mudahan saya bisa bawa keluarga balik ke sini'. Dia bilang, 'Kalau ada rezeki Pa kita ke sini bareng-bareng', gitu. kalau ada rezekinya," lanjut Ajie.
Bahkan ketika sedang hamil, Mpok Alpa sangat ingin berangkat umrah. Namun, keinginannya itu terhalang dengan keadaan fisik yang tak memungkinkan.
Mengurungkan niatnya saat itu, Mpok Alpa lalu berkeinginan kembali ke Tanah Suci setelah melahirkan. Ternyata Tuhan sudah mempersiapkan jalan lain pada Mpok Alpa.
Nina Carolina atau Mpok Alpa meninggal dunia karena kanker payudara di Rumah Sakit Dharmais sekitar pukul 08.31 WIB. Mpok Alpa meninggal dunia pada usia 38 tahun.
Mpok Alpa pergi meninggalkan suami dan empat orang anak. Jenazah Mpok Alpa telah dimakamkan pada Jumat (15/8) di Pemakaman Wakaf Kujaran, Jakarta Selatan.
(pig/pus)
