Meisya Siregar Tindakan Histeroskopi Usai Didiagnosis Alami 3 Masalah di Rahim

Meisya Siregar Tindakan Histeroskopi Usai Didiagnosis Alami 3 Masalah di Rahim

Desi Puspasari - detikHot
Jumat, 15 Agu 2025 19:06 WIB
Meisya Siregar Senang Dikelilingi Circle Positif
Meisya Siregar ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan. Foto: Ahsan/detikhot
Jakarta -

Meisya Siregar tiga hari lalu menjalani operasi Histeroskopi. Ini jadi momen yang menegangkan buat Meisya Siregar karena ini pertama kali dirinya harus opname setelah 9 tahun usai melahirkan putra bungsunya, Bambang.

Istri Bebi Romeo itu membagikan ceritanya dalam akun Instagram pribadinya. Berawal dari pendarahan, Meisya Siregar didiagnosis Hiperplasia Endometrium atau penebalan dinding rahim, Polipoid Endometrium, dan Mioma di organ reproduksinya.

"Jujur, sempat parno pas pendarahan yang tak berkesudahan di luar siklus mens. Walaupun gak ada sakit dan keluhan lain, setelah observasi, mondar-mandir RS tahun kemarin kejadian pertama dan kedua tahun ini, vonisnya sama," tulis Meisya Siregar di akun Instagram pribadinya dilihat, Jumat (15/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi ini terjadi dicurigai karena hormon. Apalagi Meisya Siregar saat ini sudah memasuki usia 46 tahun hormonnya mulai berantakan.

ADVERTISEMENT

"Hiperplasia Endometrium (penebalan dinding rahim sampai 14) dan Polipoid Endometrium, juga ada multiple kecil Mioma uteri akibat dari hormon Progesteron rendah sementara hormon Estrogen tinggi," jelasnya.

"Alhasil terjadilah imbalance hormon diduga karena memang usiaku 46 tahun udah mulai berantakan hormonnya, bisa jd mau masuk fase perimeno juga," sambung Meisya Siregar.

Ibu tiga anak itu akhirnya pasrah menjalani prosedur operasi Histeroskopi. Histeroskopi adalah prosedur medis di mana dokter menggunakan histeroskop atau alat seperti teleskop tipis dengan kamera untuk tidak hanya mendiagnosis masalah di dalam rahim

"Minta doanya boleh ya, supaya hasilnya bagus ya, dikasih hati yang ikhlas sama Allah nantinya dilanjut dengan treatment terapi hormon," ucap Meisya Siregar.

Kini, Meisya Siregar sudah keluar dari rumah sakit. Dia juga sudah bisa beraktivitas.

"Alhamdulillah H plus 2 pasca Histeroskopi gak ada nyeri, pendarahan setop, gak lemas, gak nyaman aja, tapi gak ada sakit apa pun. Alhamdulillah. obat antibiotik, antinyeri, obat pemberhenti darah," tulis Meisya Siregar.

Setelah tindakan, Meisya gak boleh olahraga dulu selama 7-10 hari maksimal, terutama gal boleh angkat beban berat.




(pus/dar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads