Michelle Halim, content creator dan model yang dikenal dengan jargon selain donatur dilarang ngatur. Michelle Halim menegaskan donatur dalam hal ini bukan soal materi aja, tapi waktu dan perhatian.
Dia mengatakan kata donatur yang dipakai hanya sebuah istilah. Donatur harus berkontribusi terhadap semua, gak bisa cuma bisa salah satu.
"Kata-kata donatur cuma istilah. Kalau misalnya orang, gak cuma cowok ya, siapa pun yang tidak berkontribusi dalam hidup kamu jangan mau diatur. Kalau mau diatur dan gak ada kontribusinya berarti...," ucap Michelle Halim di studio Rumpi: No Secret Trans TV, Rabu (13/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Donatur itu macam-macam, materi, waktu, perhatian harus ada semua. Gak terima diskon di sini," selorohnya dengan gaya bicara yang santai.
Dalam kehidupannya saat ini, donatur utama Michelle Halim adalah ayah. Oleh karena itu, pemilk akun Instagram @micellehalim dengan follower 844 ribu itu berpatok kepada ayah soal kriteria pasangan.
"Iya dong pasti. Harus bisa provide dan protect. 11-12 aku melihat pada papa aku, pasangan aku ke depannya harus bisa lihat papa aku," ungkapnya.
Perempuan kelahiran 25 April 1996 itu banyak bicara tentang perempuan mandiri dan matang dengan gaya santai, tapi ucapannya menohok. Michelle Halim punya ide bersuara seperti itu karena melihat perempuan-perempuan yang disakiti oleh pria yang tidak berkontribusi dalam kehidupan.
"(Aku) gak punya pengalaman (soal pria tidak berkontribusi). Pengalamannya bukan dari aku sendiri, di sekeliling aku banyak banget melihat pengalaman perempuan-perempuan yang salah pilih dan disakiti oleh pasangannya. Justru aku gak ada yang menyakiti, makannya aku berani dengan lantang menyuarakan semua ini," ucapnya.
"Kalau orang ada kesakitan-kesakitan dia gak berani mengungkapkan ini karena ada traumanya. Justru aku karena gak ada trauma banyak lihat orang trauma, follower aku banyakan perempuan, jadi aku mau menyuarakan itu," tegas Michelle Halim.
(pus/mau)