Atiek CB Menantang Diri Naik Gunung Rinjani di Usia 62 Tahun

Atiek CB Menantang Diri Naik Gunung Rinjani di Usia 62 Tahun

Febryantino Nur Pratama - detikHot
Selasa, 22 Jul 2025 12:38 WIB
Atiek CB saat ditemui di kawasan TransTV, Jakarta Selatan, Selasa, 22 Juli 2025.
Atiek CB saat ditemui di kawasan TransTV, Jakarta Selatan. Foto: Febri/detikhot
Jakarta -

Penyanyi legendaris Atiek CB justru menemukan hobi baru yang penuh tantangan, mendaki gunung di usia 62 tahun. Tak tanggung-tanggung, Atiek telah menaklukkan sejumlah gunung tinggi di Indonesia, termasuk Gunung Lawu, Sumbing, hingga Rinjani.

"Pertama saya naik Gunung Andong, terus Gunung Prau, Gunung Lawu, Gunung Sumbing. Lama-lama saya pikir, ah aku mau coba Gunung Rinjani," ujar Atiek CB di Studio Pagi-Pagi Ambyar Trans TV, Selasa (22/7/2025).

Meski terlihat penuh semangat, Atiek mengakui bahwa mendaki di usia kepala enam bukan perkara mudah. Namun berkat kebiasaan lamanya berjalan cepat, ia merasa tidak perlu persiapan khusus untuk memulai aktivitas ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya dari lama memang selalu olahraga jalan cepat. Itu sudah saya lakukan bertahun-tahun. Jadi ya, gak ada persiapan yang spesial," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Namun, bukan berarti proses pendakian selalu berjalan mulus. Ia mengaku tetap merasakan tantangan fisik yang cukup berat, apalagi saat tubuh belum panas di awal pendakian.

"Apalagi umur saya sudah 62. Terutama sebelum badan panas, sebelum masuk pos 1. Apalagi kalau cuaca panas dan kelembaban tinggi kayak di bulan Juni kemarin. Tapi setelah badan mulai adjust, lama-lama bisa lebih toleran sama jalur yang curam," jelasnya.

Menurut Atiek, kegiatan mendaki tak sekadar soal fisik, tapi juga menyentuh aspek mental dan spiritual. Baginya, berada di tengah alam adalah momen untuk refleksi diri.

"Naik gunung itu relaxing, tapi juga bikin kita jadi manusia yang lebih humble. Betapa kecilnya kita di tengah panorama yang spektakuler. Ada sesuatu yang magis dan mistis di gunung, tapi juga menyimpan bahaya," ucap pelantun lagu Terserah Boy itu.

Pelantun lagu Kau Dimana itu menekankan pentingnya menghormati alam dan tidak sembarangan saat mendaki. Apalagi saat ini menurutnya banyak pendaki yang pecicilan demi konten media sosial.

"Gunung itu harus dihormati, mau tinggi atau rendah. Banyak yang naik cuma buat konten terus pecicilan. Kalau saya naik gunung ya serius, saya gak pernah selfie-selfie," tegasnya.

Soal Gunung Rinjani yang belakangan ramai diberitakan karena insiden pendaki jatuh, Atiek mengaku sempat berencana melewati jalur ekstrem Segara Anak, tempat seorang pendaki asal Swiss jatuh. Namun, ia memutuskan mengubah rute dengan mencari jalur yang lebih aman.

"Tadinya mau naik lewat jalur tempat orang Swiss jatuh itu ke Segara Anak. Tapi saya batalkan. Jadi saya naik lewat Sembalun, turun juga lewat Sembalun," bebernya.

Ia juga mengingatkan bahwa banyak kecelakaan terjadi bukan karena medannya semata. Melainkan karena kondisi fisik dan mental pendaki.

"Mungkin karena terlalu capek, tapi tetap dipaksain. Terutama waktu turun itu paling bahaya. Kita udah capek, kurang fokus. Makanya kemarin saya menginap dua malam tiga hari, biar lebih santai," pungkasnya.




(fbr/wes)

Hide Ads