Pesinetron Adjie Pangestu mengalami cedera saat bermain basket. Tendon achilles putus sehingga harus operasi.
Pria berusia 55 tahun itu menceritakan apa yang dirasakan saat tendon achilles kaki kirinya putus.
"Pertama langsung bengkak banget, keram 10 kali lipat rasa sakitnya, sakit banget. Ini (bagian bawah kaki) nggak bisa gerak," cerita Adjie Pangestu di kawasan Trans TV, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menjalani operasi, Adjie Pangestu harus berjalan menggunakan tongkat. Ada rasa takut yang Adjie Pangestu rasakan.
"Sakit ini bukan penyakit, kita diuji. Mental kita benar-benar down, takut lama sembuhnya, takut nggak bisa jalan, dan nggak boleh main," ungkapnya.
Tendon achilles adalah tendon tebal yang menghubungkan otot betis ke tulang tumit. Bagian tendon ini berfungsi untuk membantu berjalan dan melakukan aktivitas lainnya.
Setelah operasi, bintang film Remember When itu tak diperbolehkan bermain basket sekitar 6-8 bulan. Kaki Adjie sudah dioperasi sekitar 1,5 bulan. Walaupun saat berjalan harus menggunakan tongkat, kakinya sudah tak lagi dibungkus dengan sepatu gips.
"Ini 3 bulan nggak boleh aktivitas. Cuma alhamdulillah 1,5 bulan sudah bisa jalan lebih cepat dari perkiraan," tuturnya.
Bahkan setelah kecelakaan, Adjie Pangestu tetap menjalani syuting. Kontrak syuting sudah berjalan sebelum mengalami cedera.
"Kemarin sudah kontrak terus kecelakaan. Kemarin masih pakai sepatu robot gitu, tetap harus syuting. Kalau action, tongkat lepas tapi nggak jalan. Diri boleh tapi muka harus nahan (sakit)," tukas Adjie Pangestu.
Adjie Pangestu mengaku tak kapok bermain basket meski mengalami cedera seperti itu.
(pus/wes)