Penyanyi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia. Hal itu meninggalkan duka mendalam bagi banyak pihak, termasuk tokoh pendidikan anak sekaligus public figure, Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto.
Kak Seto mengungkapkan rasa kehilangan yang begitu besar atas kepergian Titiek Puspa. Ia mengaku masih sempat bertemu dengan almarhumah dua minggu sebelum kabar kondisi kritisnya tersiar.
"Saya sangat terpukul karena dua minggu sebelum beliau dinyatakan pingsan, saya masih bertemu beliau. Waktu itu saya baru saja operasi katarak mata kiri, dan beliau sedang kontrol. Beliau memeluk saya dan seperti biasa selalu memberi semangat untuk terus berkarya," kata Kak Seto saat ditemui di RS Medistra, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2025) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski usia Titiek Puspa sudah tidak muda, semangatnya dalam berkarya disebut Kak Seto sebagai sesuatu yang menginspirasi. Pesan untuk terus produktif di usia senja menjadi warisan yang terus diingatnya.
"Walaupun sudah lanjut usia, beliau tetap berkarya. Itu salah satu pesan dari beliau yang saya pegang teguh," ungkapnya.
Baca juga: Pesan Baik dari Titiek Puspa |
Tak hanya itu, Kak Seto juga mengenang sosok Titiek Puspa sebagai pribadi yang peduli dengan dunia anak-anak. Lagu-lagu ciptaannya yang penuh kreativitas menjadi inspirasi dalam kehidupan Kak Seto.
"Ya, beliau selalu memberi semangat, dan intinya tetap sehat dan kreatif. Kata-kata itu selalu saya garis bawahi. Saya belajar kreativitas dari beliau. Tiada hari tanpa kreativitas. Lagu-lagu beliau saya senangi, baik untuk anak-anak, remaja, maupun dewasa," kenangnya.
Di akhir pernyataannya, Kak Seto menekankan bahwa meski usia mereka terpaut cukup jauh, ia selalu menganggap Titiek Puspa sebagai guru kehidupan.
"Saya memang selisih 14 tahun usia dengan beliau. Tapi saya ingin terus berguru dengan beliau, jadi saya merasa sangat kehilangan," pungkasnya.
(fbr/mau)