Harvey Moeis Dijerat Pencucian Uang, Bagaimana Nasib Sandra Dewi?

Harvey Moeis Dijerat Pencucian Uang, Bagaimana Nasib Sandra Dewi?

Febryantino Nur Pratama - detikHot
Kamis, 04 Apr 2024 14:25 WIB
Sandra Dewi tebar senyuman di Kejagung
Sandra Dewi diperiksa terkait rekening Harvey Moeis yang diblokir. Foto: (Mulia/detikcom)
Jakarta -

Harvey Moeis, suami Sandra Dewi, juga ditetapkan sebagai tersangka dugaan tindakan pidana pencucian uang (TPPU) oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). Hari ini, Sandra Dewi diperiksa terkait rekening yang diblokir Kejagung.

Kedatangan Sandra Dewi hari ini ke Kejagung untuk diperiksa sebagai saksi terkait pemblokiran rekening yang sudah dilakukan Kejagung.

"Ada beberapa (rekening) saya belum lihat nominal. Tidak bisa kami sebutkan," kata Direktur Penyidikan Jampidsus (Kejagung) Kuntadi di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal nasib Sandra Dewi, pihak Kejagung belum bisa bicara banyak. Kejagung masih melakukan penyidikan.

"Kita hanya sekedar meneliti rekening yang kita blokir ada kaitannya atau tidak," ucap Kuntadi.

ADVERTISEMENT

"Semua masih dalam penelitian. Masih berproses, kita tunggu," jawabnya.

Harvey Moeis dan Sandra Dewi adalah pasangan beda profesi. Sebelum menikah pada 8 November 2016, keduanya mempunyai karier masing-masing.

Sandra Dewi sebelum dan sesudah menikah dengan Harvey Moeis dikenal sebagai bintang sinetron, model, dan bintang iklan. Selama menikah Sandra Dewi juga masih aktif dalam dunia keartisan.

Sedangkan Harvey Moeis sejak awal dikenal sebagai pengusaha tambang. Harvey Moeis kerap memanjakan Sandra Dewi dan anak-anaknya dengan hadiah mewah, seperti membelikan Rolls Royce dan MINI Cooper untuk ulang tahun Sandra Dewi. Bahkan saat putra sulungnya ulang tahun pertama, Harvey menghadiahi jet pribadi.

Sampai saat ini, bintang film Triangle the Dark Side itu masih berada di dalam gedung Kejaksaan Agung. Ibu dua anak itu diperiksa terkait rekening yang sudah diblokir dalam kasus Harvey Moeis.




(pus/dar)

Hide Ads