.webp)
Pedangdut Anisa Bahar juga legowo ketika berat untuk bisa lolos ke Senayan duduk di kursi DPR RI. Anisa Bahar menjadi caleg DPR RI dari partai NasDem untuk Dapil Jawa Tengah IX.
Anisa Bahar tak menutup mata perihal peluangnya untuk lolos ke Senayan Kecil. Sang pedangdut mengakui uang yang dikeluarkan selama kampanye mencapai Rp 5 miliar. Bahkan dia juga sudah menjual dua mobil mewahnya.
"Kurang lebih Rp 5 Miliar. Aku habis nggak seberapa karena nggak beli suara. Aku cuma ke dapil aja terjun 3 tahun. Yang lain cuma 3 bulan sebelum Pemilu terjunnya, habis Rp 20 miliar-Rp 30 miliar buat beli suara, tapi kasihan," kata Anisa Bahar di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Nyaleg Pertama Kali tapi Gagal ke Senayan |
Sang pedangdut menjabarkan dari mana asal Rp 5 miliar yang dia gelontorkan saat kampanye. Anisa bahar menceritakan selain dukungan partai, dia juga menjual dua mobil mewahnya.
"Disupport partai Alat Peraga Kampanye (APK), tapi nggak semuanya, sisanya pakai (uang) aku. Tandem aku dari aku semuanya. Aku pakai uang pribadi dan jual dua mobil mewah aku. Udah nggak ada mobil mewah aku, aku jalan sekarang ya pakai mobil biasa aja karena sudah aku jual," ungkapnya.
Sudah habis miliaran rupiah, tapi gagal ke Senayan, Anisa Bahar mengaku tidak kapok. Hanya saja Anisa Bahar mendapat pelajaran soal pemilihan dapil.
"Nggak (kapok). Cuma harus dipertimbangkan dalam memilih dapil yang tepat saja," kata Anisa Bahar.
Menang kalah dalam Pemilu 2024 sudah Anisa Bahar persiapkan untuk mentalnya. Namun, ketika dia turun ke dapil dan melakukan programnya, Anisa Bahar hanya tinggal mengembalikan semuanya kepada masyarakat.
"Dalam pertandingan ada menang ada kalah, aku pun sudah siap kalah. Aku bukan kayak orang-orang di otaknya bagaimana bisa menang, nggak. Yang penting aku sudah berbuat dan melakukan yang terbaik buat masyarakat," tuturnya.
Sudah turun ke dapil sejak 2021 Anisa Bahar turun ke dapil. Dia membuat acara Putar Rezeki dengan keliling kampung. Sekali membuat acara Anisa Bahar menggelontorkan sekitar Rp 2 juta.
Uang hasil penjualan dua mobil mewahnya, Anisa Bahar gunakan untuk membantu warga di dapilnya.
"Kemarin aku kayak kekeringan aku turun bagi-bagi air, aku kayak bikin bedah rumah, ada sekitar 15 rumah, untuk rumah yang sudah hampir roboh," ucap Anisa Bahar.
"Nah aku berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Kita kembalikan lagi ke masyarakat," tegasnya.
Anisa Bahar juga mengatakan tak menyesal sudah menggelontorkan miliaran rupiah meski gagal ke Senayan. Semua dikembalikan kepada masyarakat yang memilih.
"Aku nggak menyesal mengeluarkan uang banyak dan nggak menang. Kalau saya mau bertanding saya harus siap kalah. Kan ini bukan soal kalah menang. Nggak apa-apa masyarakat berhak memilih," tukas Anisa Bahar.
(pus/wes)
