Rumah Alshad Ahmad Dijual Rp 300 M, Ada 12 Pilar Antigempa

Desi Puspasari - detikHot
Selasa, 05 Mar 2024 15:10 WIB
Alshad Ahmad, influencer dan sepupu Raffi Ahmad. Foto: dok. Instagram Alshad Ahmad
Jakarta -

Rumah keluarga Alshad Ahmad ingin dijual Rp 300 miliar. Bahkan Alshad Ahmad mengatakan rumah tersebut ingin dijual beserta dengan furnitur di dalamnya.

"Benar (mau dijual). Iya Rp 300 miliar. Belum (ada yang beli) nih, baru ada yang nawar-nawar aja," cerita Alshad Ahmad di FYP Trans7, dilihat pada Selasa (5/3/2024).

Rumah yang berdiri di atas lahan seluas 3.500 m2 itu memiliki luas bangunan 2.000 m2. Desain klasik terasa di rumah milik keluarga sepupu Raffi Ahmad itu yang berada di kawasan Bandung, Jawa Barat.

Alshad Ahmad mengatakan semua lantai di rumah tersebut adalah marmer dari Italia. Bahkan pintu utama rumah tersebut terbuat dari kayu jati.

"Ini rumah tuh dingin karena di Bandung, tapi nggak ada AC-nya. AC-nya cuma di kamar. Marmer dari Itali. Rumah ini dibangun 2004," jelasnya.

Saat masuk ada dua ruangan berbeda. Di sisi kanan ada ruang tamu khusus bapak-bapak dan di sebelah kiri ada ruang tamu khusus ibu-ibu.

Bahkan sofa yang ada di ruang tamu bapak-bapak terbuat dari kulit buaya. Belum lagi lampu di ruangan tersebut terbuat dari cangkang kura-kura yang sudah mati.

Rumah keluarga Alshad Ahmad. Foto: dok. Capture FYP Trans 7

Alshad Ahmad mengatakan rumah tersebut dijual seharga Rp 300 miliar sudah dengan semua furnitur di dalamnya.

"Full furnished (Rp 300 miliar). Total kamar di rumah ini, di bawah ada 3 kamar di atas ada 5 kamar," kata Alshad Ahmad.

Hal lain yang menarik dari rumah ini adalah terdapat 12 pilar tinggi yang membentuk sebuah lorong. Alshad Ahmad mengatakan pilar besar itu dibuat dan disebut antigempa.

Pilar antigempa di rumah keluarga Alshad Ahmad. Foto: dok. Capture FYP Trans 7

"Jadi ini bapak bikin ini sengaja pilarnya ini tinggi, konstruksi kuat biar tahan gempa. Termasuk di bawah pondasi rumah ini juga ada teknologi antigempa. Ada teknologi dari Jerman atau Jepang gitu. (Waktu ada gempa) nggak ada (dinding retak), ini juga foto-foto juga nggak ada jatuh. Jadi meredam gempa," kata Alshad Ahmad.

Alshad Ahmad mengatakan keluarganya ingin menjual rumah itu karena terlalu besar. Sedangkan untuk keluarga inti yang masih tinggal di situ hanya bertiga, yakni Alshad Ahmad dan kedua orang tuanya.

"Rumahnya terlalu besar, penghuninya cuma sedikit," kata Alshad Ahmad.

Sedangkan di rumah itu juga tinggal 15 orang pekerja yang khusus untuk mengurus rumah. Sedangkan untuk mengurus binatang-binatang Alshad Ahmad ada 7 orang.

Rumah keluarga Alshad Ahmad itu mempunyai dua lantai dengan konsep gotik lengkap dengan tiga kubah di atasnya.




(pus/dar)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork