Artis Gisella Anastasia mengetahui masalah yang dialami Tamara Tyasmara, yang kehilangan anaknya karena menitipkan ke orang lain. Dari kasus itu, ia pun memetik pelajaran.
Gisel mengaku sama seperti Tamara, dirinya suka menitipkan buah hatinya, Gempi, ke orang lain. Soal ada kejadian tak enak atau tidak, menurutnya, setiap hal yang dilakukan oleh orang tua ke anak pasti ada konsekuensinya.
"Susah juga, karena kadang-kadang itu sangat mungkin terjadi lho. Aku sering banget nitipin anakku ke orang, kalau sampai sekarang masih dilindungi ya bersyukur. Termasuk dari pengawasan kita pribadi saja kalau terjadi apa-apa bisa juga, tidak menutup kemungkinan itu. Mau bapak ibunya sendiri yang jaga, kalau memang apes dan celaka, banyak juga yang kejadian teman saya banyak banget," ujarnya saat ditemui di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paham suka menitipkan anak ke orang lain, Gisel mengaku banyak berdoa dan berserah diri ke Tuhan atas apa yang dilakukan. Baginya, Sang Pencipta sudah menuliskan takdir untuk umatnya di dunia.
"Jadi ya pasti dipetiknya lebih banyak berdoa, berusaha yang terbaik. Kalau dalam setiap keadaan lebih aware, hati-hati, mau dalam pengawasan sendiri, nitipin orang terutama, lebih aware, berdoa, dan berserah saja sama Tuhan. Karena kita sebagai manusia cuma bisanya itu saja, sisanya memang sudah diinikan, ya sudah," tuturnya.
"Kadang kita sudah jaga-jaga baik tapi itu kan bukan kepemilikan kita, kepemilikan Tuhan, jadi ya sudah belajar saja," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, bintang film Susah Sinyal tersebut bicara soal memberi dukungan dan doa untuk keluarga juga YA, tersangka kasus dugaan kematian Dante, anak kekasihnya, Tamara Tyasmara. Ia mengaku tak masalah jadi omongan banyak orang karena apa yang dilakukan.
"Ya nggak apa-apa. Saya nggak peduli omongan orang, kalau saya hidup ngurusin omongan orang, buatan-buatan orang, saya nggak bisa berdiri di sini jadi ibu yang kuat buat Gempi. Jadi yang kayak gitu saya saring-saring, yang penting saya tahu apa yang saya lakukan, apa isi hati saya," katanya.
Gisel mengatakan saat ini jadi orang yang tak pernah pedulikan omongan netizen. Ia merasa tindakan yang diberikan ke keluarga YA bukan sebuah kejahatan.
"Saya sudah dari 5 tahun lalu nggak pernah gubris omongan orang, karena saya nggak produktif, ngapain kan, jadi saya hajar saja. Yang penting saya nggak ngelakuin yang jahat. Karena apa yang saya lakuin yang benar saja. Mau mereka mau gimana, terserah mereka. Kalau nggak, nanti kita gila, kasihan ya," pungkasnya.
(mau/nu2)