Medina Zein masih mendekam di penjara setelah divonis atas kasus yang dilaporkan oleh Uci Flowdea. Namun, masih ada satu kasus Media Zein lagi yang belum ketahuan ujungnya, yakni terkait laporan Marissya Icha.
Influencer dan pengusaha itu berharap bisa berdamai dengan Marissya Icha. Lewat kuasa hukumnya, Razman Arief Nasution, Medina Zein ingin kembali dimediasi bersama Marissya Icha.
"Terkait dengan Marissya Icha ini, saya sudah berkirim surat ke Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya agar dilakukan restorative justice yang kedua. Agar dilakukan mediasi yang kedua," kata Razman Arief Nasution ditemui di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa? Karena kasus ini tidak besar. Ini adalah dugaan fitnah, pencemaran nama baik dan laporan palsu," sambungnya.
Marissya Icha melaporkan Medina Zein dengan tuduhan pembuatan laporan palsu. Meski sudah menjenguk Medina Zein di penjara, Marissya Icha belum mau mencabut laporannya.
"Saya ingin sampaikan Marissya Icha, bukalah hatimu Marissya. Kalau seorang Uci Flowdea yang korban lebih besar sehingga dia buat laporan polisi dan buat Medi ditahan, tapi hari ini dengan sukarela, dengan hati yang lapang, pikiran jernih dan sikap kemanusiaan Uci Flowdea minta ke saya, 'Bang bisa nggak Medi dilepaskan?' 'Sudah tidak bisa. Medi sudah menjalanani hukuman atas laporan itu,'" kata Razman.
Medina Zein saat ini mendekam di Lapas Kelas II A Pondok Bambu, Jakarta Timur. Medina Zein divonis 9 bulan dan denda Rp 100 juta subsider 2 bulan kurungan atas kasus pengancaman yang dilaporkan oleh Uci Flowdea.
Selain itu, Medina Zein juga divonis 2 tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya terkait kasus penipuan penjualan tas Hermes. Kasus itu juga dilaporkan oleh Uci Flowdea.
"Uci Flowdea membantu per minggu untuk kepentingan Medina Zein di dalam. Kata Uci, 'Cukup bagi saya atas marah saya kepada Medi. Saya tidak tega melihat anak ini hancur berantakan mendekam di penjara,'" Razman mengulang perkataan Uci Flwdea.
Oleh karena itu, Razman Nasution berharap Marissya Icha bisa berbesar hati mencabut laporannya dan berdamai dengan Medina Zein.
"Saya sebagai kuasa hukum sudah berkoordinasi dengan baik ke Uci Flowdea. uci yang berpesan, Medina harus bangkit dan dia berhak agar Marissya Icha mau cabut laporannya karena laporannya belum P21 masih tahap P19. Karena itu saya yakin Marissya Icha maumencabut laporannya," kata Razman.
"Medina Zien akan berubah. Dia sudah menyadari kekeliruannya dan dia memang sakit bipolar," tegasnya.
Pada 5 Januari 2024, Marissya Icha sempat menjenguk Medina Zein di penjara. Marissya Icha mengatakan Medina Zein meminta maaf.
Marissya Icha melaporkan Medina Zein terkait kasus pencemaran nama baik dan laporan palsu. Marissya Icha mengatakan belum mau mencabut laporannya itu.
(pus/dar)