Meghan Markle Dikritik karena Absen Saat Krisis Kesehatan Keluarga Kerajaan

Meghan Markle Dikritik karena Absen Saat Krisis Kesehatan Keluarga Kerajaan

Dicky Ardian - detikHot
Minggu, 21 Jan 2024 17:03 WIB
Meghan Markle arrives for Varietys Power of Women event at Mother Wolf in Los Angeles, California, on November 16, 2023. The 2023 honorees include US singer Fantasia Barrino, US singer-songwriter Billie Eilish, English actress Carey Mulligan, US actress Lily Gladstone, British actress Emily Blunt, and Margot Robbies LuckyChap. (Photo by LISA OCONNOR / AFP)
Meghan Markle. AFP/LISA O'CONNOR
Jakarta -

Meghan Markle dan Pangeran Harry dikritik karena absen saat krisis kesehatan keluarga kerajaan Inggris menimpa Raja Charles, Putri Kate, dan Pangeran William.

Kate Middleton menjalani operasi perut misterius pada 23 Januari, dan Pangeran Charles akan menjalani prosedur untuk pembesaran prostat pada 28 Januari.

Namun, Markle dan Harry, yang tinggal di California, tidak terlihat atau terdengar suaranya saat krisis tersebut terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Page Six, Markle dan Harry tidak berbicara langsung dengan Charles sejak ulang tahun ke-75-nya pada 14 November.

Sumber istana mengatakan Harry seharusnya sudah diinformasikan secara resmi tentang situasi kesehatan ayahnya. Tetapi mungkin saja dia pertama kali mengetahuinya dari membaca berita di ponselnya.

ADVERTISEMENT

Kehadiran Markle dan Harry di Inggris saat krisis ini dapat membantu meredakan spekulasi dan pertanyaan tentang kondisi Kate.

Namun, absensi mereka telah memperkuat penilaian para kritikusnya, termasuk sejarawan kerajaan Hugo Vickers. Ia mengklaim Markle tidak berniat untuk mengemban tanggung jawabnya sebagai anggota keluarga kerajaan.

"Tentu saja, dia pasti memiliki rencana kecil dari awal, yang tidak termasuk menjadi anggota kerajaan yang bekerja keras dan mendukung," kata Vickers.

Buku baru oleh penulis kerajaan Robert Hardman menguraikan Ratu Elizabeth "sangat marah" ketika Harry dan Markle menamai putri mereka Lilibet.

Menurut laporan, sang ratu menyindir, "Saya tidak memiliki istana, saya tidak memiliki lukisan-lukisan, satu-satunya hal yang saya miliki adalah nama saya. Dan sekarang mereka mengambil itu."

Pada saat kelahiran Lilibet pada Juni 2021, sumber-sumber Sussex memberi tahu Page Six bahwa Harry telah memberi tahu neneknya dia ingin menggunakan nama Lilibet dengan persetujuan sang ratu.

Namun, menurut buku Hardman, sang ratu tidak diberitahu terlebih dahulu tentang keputusan tersebut.

Meghan Markle belum memberikan komentar atas kritik-kritik tersebut.




(ass/ass)

Hide Ads