Komedian Yadi Sembako lagi-lagi dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan oleh pihak EO setelah diduga melakukan penipuan senilai Rp135 juta.
Ade Amelia Napitupulu selaku pihak EO juga mengaku diberikan cek kosong oleh Yadi Sembako. Sempat protes, ia diberikan apartemen sebagai jaminan.
"Apartemen nya mau dijadikan jaminan," kata Ade Amelia Napitupulu saat ditemui di Polres Tangerang Selatan, Jumat (6/10/2023).
Pihak EO diminta menjual sendiri barang-barang yang ada di apartemen tersebut. Hal ini membuat Ade Amelia Napitupulu geram.
"Kalau apartemen buat apa kalau cuma kunci aja. saya disuruh jualin barang di studio nya, kan nggak make sense ya," terang Ade Amelia Napitupulu.
"Dikasih kunci apartemen sama disuruh jual barang studio. Kita yang disuruh jual. Saya bilang, Abang aja yang jual, baru uangnya kasih ke kita," Ade Amelia Napitupulu.
Tak ada kepastian soal biaya sebesar Rp 135 juta membuat Ade Amelia Napitupulu membulatkan niatnya melaporkan Yadi Sembako dan Gus Anom ke polisi.
"Kita tuh butuh fresh money, kasihan beliau dikejar-kejar vendor, karena sebagian vendor yang belum beliau bayar, tolong lah untuk Gus Anom untuk berpikir, Yadi Sembako berpikir, bahwa Anda jangan bermain-main dengan hukum, karena ini adalah negara hukum ya," ujar Ade Amelia Napitupulu.
Sebagai informasi, laporan terhadap Yadi Sembako dan Gus Anom teregister dalam nomor polisi TBL/B/2192/X/2023/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA. Keduanya dikenakan pasal 378 dan atau 372 KUHP dengan ancaman pidana 6 tahun penjara.
Yadi Sembako sebelumnya juga dilaporkan oleh Muhammad Adri Permana pada 19 Februari 2023 ke Polres Tangerang Selatan. Yadi Sembako dilaporkan dengan dugaan penipuan terhadapnya sebagai EO.
Sang pelawak diduga memberikan cek kosong senilai hampir Rp 200 juta.
Simak Video "Komedian Yadi Sembako Dilaporkan Atas Dugaan Penipuan"
(ahs/dar)