Tasyi Athasyia menolak damai lewat mediasi dengan terlapornya Mr King yang menjadi pemilik akun Workaholic Indo karena namanya sudah dicemarkan. Pihak Mr King sendiri mengaku berusaha berdamai dengan Tasyi Athasyia. Pihak kepolisian mengupayakan restoratif justice atau jalur damai.
"Kalau kita sebenarnya ya di sini sangat ingin berdamai apalagi ini panggilan resmi ya. Ini panggilan resmi bukan kita damai luar, ini memang resmi. Di mana pihak kepolisian lebih mengutamakan restoratif justice, jadi tolong harga aparat penegak hukum kita yang sudah berupaya melakukan mediasi ini," kata pengacara Mr King, Marloncius Sihaloho ditemui di Polda Metro Jaya pada Kamis (5/10/2023).
Marlon menambahkan kliennya ingin berdamai agar ada titik temu. Dinilai Marlon, laporan Tasyi belum jelas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya begitu ini supaya ada titik temu. Tasyi ini melaporkan akun siapa sih sebenernya karena akun ini masih abu-abu terlapor juga belom jelas siapa," beber Marlon.
Meski mediasi gagal, Marlon mempertanyakan laporan Tasyi. Khususnya ketika Mr King mempertanyakan, apakah benar telah mencemarkan nama baik Tasyi.
"Kami sih sangat terbuka pun mereka mau diundur nggak apa-apa kita masih terbuka kok mediasi, sebenarnya permasalahannya apa sih. Solusinya bagimana kan itu aja sekarang. Apakah benar Mr King ini yang menyebarkan Thread itu video itu atau sebenarnya apa sasaran Tasyi, dan kuasa hukumnya ini yang belum ketemu apa sih tujuan laporan Tasyi yang di krimsus itu," beber Marlon.
Disinggung klarifikasi Mr King terkait unggahan yang dilaporkan Tasyi, ia menyebut hanya mengunggah curhatan eks karyawan Tasyi Management.
"Sebenarnya nggak ada ungkapan jadi memang meluruskan cerita yang sudah ada karena berita di luar sana yang beredar sudah terlalu liar, jadi saya mencoba meluruskan aja. Tudingan laporan yang saya terima pribadi itu adalah pencemaran nama baik ya tapi kan di sini dari mediasi aja dia tidak mau dateng, nggak mau dateng mungkin ada kesibukan lain jadi gitu lah ikutin prosedur aja," beber Mr King.
"Jadi Thread yang diceritakan beliau ini adalah fakta di mana eks karyawan ini bingung harus cerita ke siapa, masalah yang mereka hadapi di Tasyi Management, jadi lewat beliau yang memiliki akun yang lebih intens masalah tenaga kerja beliau menceritakan dan beliau menkonfirmasi. Ini fakta atau tidak, itulah akhirnya beliau membuat Thread berikut di akun media sosial mr king," pungkas Marlon.
(fbr/tia)