Kisah Hijrah Seleb TikTok Mondy Tatto Ternoda Isu Pelecehan Ustaz Ebit Lew

Round Up

Kisah Hijrah Seleb TikTok Mondy Tatto Ternoda Isu Pelecehan Ustaz Ebit Lew

Tim detikcom - detikHot
Minggu, 24 Sep 2023 05:32 WIB
Mondy Tatto, anak punk viral
Penampilan Mondy Tatto saat memilih hijrah dan mengubah cara berpakaian. Foto: Dok. TikTok Mondy Tatto, Instagram @ mondyy_tatto28
Jakarta -

Nama seleb TikTok asal Indonesia Mondy Tatto jadi sorotan usai mengaku dilecehkan oleh Ustaz Ebit Lew. Padahal ustaz asal Malaysia menjadi orang yang membawanya hijrah dan memakai hijab.

Mondy Tatto merupakan seleb TikTok kelahiran Karawang. Ustaz Ebit Lew memvideokan momen pertama kali dirinya bertemu dengan Mondy Tatto.

Perempuan punk yang mempunya tato di tubuh dan wajahnya itu tengah tidur di pinggir jalan. Mendengar kisah Mondy Tatto sebagai orang tua tunggal di usianya yang masih 21 tahun, membuat Ustaz Ebit Lew memberikan perhatian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rezeki bertemu Mondy ibu tunggal 21 tahun di Jakarta yang menyara anak kecil berumur 4 tahun. Wajahnya penuh tato termasuk dalam matanya penuh tato. Cantik dan baik adik ini. Kehidupan anak punk jalanan. Dari kecil hidup susah dan di jalanan," demikian penggalan keterangan yang ditulis Ebit Lew dalam unggahannya di Instagramnya pada Juni 2023.

Pada momen itu, Ustaz Ebit Lew memberikan satu set baju syar'i. Akhirnya hal itu membuat Mondy Tatto belajar menutup aurat.

ADVERTISEMENT

Masih di bulan yang sama, cewek punk beranak satu itu memilih pergi ke Malaysia dengan alasan memperdalam agama Islam. Kedatangannya pun disambut Ustaz Ebit Lew.

[Gambas:Instagram]



Namun sekitar 9 hari lalu, Mondy Tatto muncul di podcast rapper asal Malaysia, Caprice dengan tampilan lamanya. Dia menanggalkan hijabnya. Lebih mengagetkannya lagi Mondy Tatto menceritakan adanya dugaan pelecehan seksual yang dia alami dari Ustaz Ebit Lew.

Dalam podcast tersebut Mondy Tatto mengatakan Ustaz Ebit Lew terus berusaha menyentuhnya dengan memuji tato di wajahnya cantik. Dia juga mengatakan sang ustaz berusaha mengelus wajahnya dengan alasan ingin menyentuh tato di pipinya.

"Aku langsung berpikir dalam hati, 'Dia pandai agama, sedangkan aku bukan mahramnya. Kok dia bisa seperti itu?' Aku takut," aku Mondy Tatto.

"Aku jauh-jauh dari Indonesia ke Malaysia ingin belajar agama, ingin pandai. Kenapa dia melakukan seperti itu. Kan gila, di luar batas," tambah TikToker dengan jumlah pengikut lebih dari satu juta itu.

Di halaman selanjutnya, Ustaz Ebit Lew dan Mondy Tatto saling lapor.

Mendengar pengakuan Mondy Tatto, Ustaz Ebit Lew tak tinggal diam. Sepulang umrah merasa difitnah, Ustaz Ebit Lew langsung membuat laporan ke kepolisian Malaysia.

"Bismillah. Baru sampai dari Jeddah 12malam tadi terus ke Balai Polis buat report mengenai fitnah-fitnah melampau yang langsung tidak berasas ke atas saya. Saya serahkan pihak polis untuk mengambil tindakan. Saya juga telah menyerahkan kepada pihak peguam saya untuk tindakan selanjutnya," tulis Ebit Lew dilihat dalam unggahannya dilihat pada Sabtu (23/9/2023).

Ustaz Ebit Lew didampingi oleh kuasa hukumnya, Dato Akberdin. Ternyata, sebelum melapor ke polisi, kuasa hukum Ustaz Ebit Lew juga sudah mengajukan gugatan pencemaran nama baik ke Mahkamah Shah Alam. Gugatan tersebut ditujukan kepada Caprice dan Mondy Tatto.

Laporan Ustaz Ebit Lew sudah diproses. Dilansir dari Harian Metro, rapper Caprice mengaku sudah diperiksa oleh polisi bersama dengan Mondy Tatto dan beberapa saksi lainnya.

"Semalam, saya, Mondy dan beberapa saksi hadir memberi keterangan di IPK (Ibu Pejabat Polis Kontinjen atau kantor polisi) Selangor selama enam jam. Kami memberi keterangan bersandarkan podcast yang viral," kata Caprice.

Rapper dengan nama asli Ariz Ramli itu mengatakan mempunyai bukti menyoal pengakuan Mondy Tatto soal pelecehan seksual yang dituduhkan kepada Ustaz Ebit Lew. Mondy Tatto disebut Caprice juga menjalani tes kejiwaan.

Selain itu, Caprice menegaskan tak sembarangan berbincang dan sudah meminta Mondy Tatto menandatangani perjanjian soal pengakuannya dilecehkan tidaklah bohong.

"Selain mengajukan laporan polisi dan mengirim Mondy untuk menjalani tes kejiwaan profesional, kami juga meminta Mondy menandatangani perjanjian yang menegaskan bahwa semua tuduhan pelecehan seksual adalah benar," tegas Caprice.



Simak Video "Video: Heboh Pernikahan Anak di Lombok Berujung Ortu Pengantin Dipolisikan"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads