.webp)
Tudingan kepada artis live jualan di TikTok menutup rezeki pedagang konvensional kian ramai. Artis-artis mulai berbicara, termasuk Melaney Ricardo.
Melaney Ricardo mengatakan artis jualan di media sosial bukan karena sudah tidak laku. Masalah ini juga menyeoal bagaimana orang menerima perubahan zaman.
"Banyak yang bilang ah sekarang udah nggak laku ya pada jualan, sangat salah sih sebenarnya. Gigi sama Raffi kurang laku apa? Menurut aku hanya orang-orang yang terus adjust dengan perubahan zaman bisa survive," kata Melaney Ricardo saat mengisi Rumpi: No Secret di Trans TV, dilihat pada Kamis (21/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Balik lagi live TikTok bukan hal mudah lo. Gue bisa dibilang, gue jago ngomong, dari beberapa tahun lalu gue cari makan dengan ngomong, jadi penyiar radio. Tapi, gue nggak mau live tiap hari," ungkapnya.
Melaney Ricardo salut dengan penjual atau content creator yang bisa live di media sosial setiap hari. Sedangkan dirinya, tidak bisa melakukan itu.
"Gue bilang sama manajer gue,lo jangan suruh gue live tiap hari. Lo jangan suruh gue live berapa jam. Oke konsistensi penting, tapi gue butuh waktu untuk gue, anak-anak gue, karena anak gue sempat stres (melihat live). Gue bilang oke kita live jam segini, tapi gue tetap ada waktu nidurin anak, antar anak ke sekolah," kata Melaney Ricardo.
Istri Tyson Lynch itu juga mengungkap soal bayaran. Ada artis-artis yang membantu promosi produk tanpa dibayar. Melaney sendiri masih belum percaya soal adanya pendapatan fantastis dari jualan live di medsos.
"Ada yang nggak bayar, kita cuma dapat potongan dan hanya 25 persen. Jadi misalnya kalau saya jualan berjam-jam sampai mulut berbusa dapat Rp 10 juta jangan pikir dapat kita dapat Rp 10 juta, (cuma) 25 persen. Saling membangun, artis bisa membantu UMKM," jelasnya.
"Gue sendiri honestly masih unbeliveble karena gue nggak pernah lihat uang berpa M bisa didapat dalam satu hari. Tapi, kalaupun ada itu the best effort yang mereka berikan. Wah gokil loh," kata Melaney Ricardo.
Melaney Ricardo mengaku paham dengan apa yang dirasakan oleh pedagang konvensional. Tidak mudah beralih dengan cara penjualan yang baru, hal itu juga dirasakan Melaney Ricardo yang merasakan tidak mudah mengikuti perkembangan zamandengan melakukan live di media sosial.
"Aku bisa ngerti perasaan mereka, emak-emak disuruh ngomong berjam-jam, gue aja bingung," tukasnya.
(pus/tia)
